Connect with us

Ekonomi

Jelang Hari Buruh Internasional, KSPSI Berharap Prabowo-Gibran Cabut Omnibus Law

Avatar

Diterbitkan

pada

Presiden KSPSI Andi Gani Nena yakin Prabowo-Gibran perhatikan nasib buruh. (ist)

FAKTUAL-INDONESIA : Kemenangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka disambut baik Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI). Mereka optimistis Presiden dan Wakil Presiden Terpilih itu dapat memenuhi tuntutan buruh terkait Omnibus Law.

Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea meyakini Prabowo-Gibran dapat mencabut Omnibus Law. Dia menilai Prabowo-Gibran dapat mencari jalan tengah bagi buruh dan pengusaha.

“Kita tidak boleh skeptis atau pesimis. Ini win-win solution. Kita tidak ingin mencari perbedaan, tapi persamaan di satu titik titik yang tidak merugikan buruh, tidak merugikan perusahaan. Jadi, pemerintah bisa akomodir hal tersebut,” katanya dalam konferensi pers, di kawasan Jakarta Selatan, Senin (29/4/2024).

Selain itu, pihaknya juga akan memberikan pemahaman dan argumentasi terkait landasan yang dituntutnya. Dengan begitu, dia yakin Prabowo-Gibran dapat memenuhi tuntutan para buruh.

“Kan tidak mungkin outsourcing seumur hidup, itu tidak mungkin, lalu upah murah juga, pasti bisa didiskusikan. Saya meyakini dan optimis,” jelasnya.

Advertisement

Seperti diketahui, Mahkamah Konstitusi (MK) telah memutuskan perkara sengketa Pilpres 2024. Hasilnya, MK menolak permohonan sengketa hasil Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024 yang diajukan pasangan calon (paslon) 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar maupun paslon 03 Ganjar Pranowo-Mahfud Md.

Dengan begitu, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menjadi presiden dan wakil presiden terpilih 2024-2029.

KPU juga telah menetapkan hasil Pilpres 2024 berdasarkan rekapitulasi nasional pada 20 Maret 2024. Berdasarkan hasil rekapitulasi tersebut, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka mendapat suara terbanyak.***

Advertisement
Lanjutkan Membaca
Advertisement