Connect with us

Olahraga

Unjuk Kebolehan, Menpora Dito Dukung Kejuaraan Tenis Meja Ustaz Adi Hidayat, Integrasikan Nilai-nilai Spiritual dengan Fisik

Gungdewan

Diterbitkan

pada

Unjuk Kebolehan, Menpora Dito Dukung Kejuaraan Tenis Meja Ustaz Adi Hidayat, Integrasikan Nilai-nilai Spiritual dengan Fisik

Menpora Dito Ariotedjo menjajal bermain tenis meja dengan Ustaz Adi Hidayat (UAH) sebagai simbolisasi dukungan Kemenpora digelarnya Kejuaraan Tenis Meja Ustaz Adi Hidayat Series IV untuk pengembangan tenis meja Indonesia dan menjadi sarana pengintegrasian nilai-nilai spiritual dengan fisik

FAKTUAL INDONESIA: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo unjuk kebolehan bermain tenis di Kantor Kementerian Pemudan dan Olahraga (Kemenpora), Senayan, Jakarta, Selasa (25/6/2024).

Dalam pertandingan itu Menpora Dito menghadapi Ustaz, ulama dan dai kondang Adi Hidayat (UAH) yang bertandang ke Kemenpora untuk menyampaikan pelaksanaan kejuaraan tenis meja yang bertujuan menasionalisasikan nilai-nilai kebangsaan yang berlandaskan Pancasila.

Menpora Dito unjuk kebolehan bermain tenis meja untuk membuktikan dukungannya terhadap pelaksanaan Kejuaraan Tenis Meja Ustaz Adi Hidayat Series IV yang akan digelar di Bandung, Jawa Barat, Jumat (28/6/2024).

Baca Juga : Menpora Dito Apresiasi Kontribusi IOA Sebagai Mitra Strategis dalam Pembinaan Olahraga Indonesia

Dalam pernyataannya saat menerima audiensi Ustad UAH, Menpora menyatakan, mengapresiasi dan mendukung digelarnya Kejuaraan Tenis Meja Ustaz Adi Hidayat Series IV untuk pengembangan tenis meja Indonesia dan menjadi sarana pengintegrasian nilai-nilai spiritual dengan fisik.

Menpora Dito juga mengucapkan terima kasih kepada Ustadz Adi Hidayat, atas kontribusinya yang luar biasa dalam mengembangkan tenis meja di Indonesia.

Advertisement

“Dalam empat tahun terakhir, kejuaraan tenis meja yang beliau gagas telah berkembang pesat dari tingkat lokal hingga mencapai level internasional dengan partisipasi dari enam negara,” ujarnya.

Kemenpora sangat mengapresiasi usaha dan pengorbanan UAH dalam membina dan mengembangkan olahraga tenis meja.

“Kami dengan bangga mendukung kejuaraan ini dan dengan izin beliau, menambahkan Piala Menpora sebagai bentuk penghargaan dan dukungan kami,” ucap menteri termuda Kabinet Indonesia Maju ini.

Menpora Dito berharap dengan adanya turnamen ini, semakin banyak pihak yang terinspirasi untuk ikut serta dalam memajukan tenis meja di Indonesia, sehingga kelak negeri ini bisa menghasilkan juara-juara kelas dunia.

“Kejuaraan ini telah mengisi kekosongan dalam kalender turnamen tenis meja dan menjadi platform penting untuk pembinaan atlet-atlet muda dari tingkat lokal hingga internasional. Semoga tenis meja Indonesia terus berkembang dan berjaya di kancah dunia,” tegasnya

Advertisement
Baca Juga : Lepas Timnas Modern Pentathlon Indonesia ke Korea dan Thailand, Menpora Dito Semangati Atlet Persembahkan Terbaik untuk Banggakan Indonesia

Nilai-nilai Kebangsaan

Dalam pertemuan itu tesebut, UAH mengharapkan dukungan sekaligus mengundang Menpora Dito untuk dapat hadir di Kejuaraan Tenis Meja Ustaz Adi Hidayat Series IV.

“Terima kasih kepada Mas Menteri atas perhatian yang mendalam terhadap perkembangan positif di kalangan pemuda, khususnya olah raga tenis meja dan pembinaan mental. Menjadi penting karena pemuda adalah aset terbesar bangsa yang perlu dibina baik secara spiritual maupun fisik,” ujar UAH saat bertemu dengan Menpora Dito di Media Center Kemenpora.

Menurut UAH, kejuaraan ini bertujuan untuk mengintegrasikan nilai-nilai spiritual dengan fisik, sehingga diharapkan dapat menciptakan generasi yang positif dan mampu berkontribusi baik bagi bangsa.

“Melalui event ini, kami ingin menasionalisasikan nilai-nilai kebangsaan yang berlandaskan Pancasila,” jelasnya.

Advertisement

UAH menuturkan kejuaraan ini terbuka untuk semua lapisan masyarakat. Tidak hanya umat Islam, namun juga melibatkan semua kalangan. Hal ini dimaksudkan guna menunjukkan kebhinekaan dan nilai kemanusiaan yang adil dan beradab secara genuine.

“Tenis meja dipilih karena bersifat adil dan tidak terlalu berat yang menguras fisik berlebihan bagi peserta. Semua layar belakang apa pun, anggota masyarakat, bahkan lintas negara dapat mengikutinya. Ini mencerminkan semangat persatuan dan kebijaksanaan sehingga ada keadilan bagi semuanya,” jelasnya.

Lebih lanjut UAH mengatakan bahwa Kejuaraan tenis meja Ustaz Adi Hidayat Series IV tahun ini akan diikuti peserta dari enam negara, yaitu Korea, Malaysia, Filipina, Vietnam, Thailand, dan Indonesia.

Baca Juga : Bangga dan Apresiasi Prestasi Tim Uber, Menpora Dito: Masa Depan Bulutangkis Indonesia Sangat Cerah

“Semoga event ini bisa menjadi inspirasi bagi banyak pihak untuk bersama-sama membangun dan mengembangkan tenis meja di Indonesia,” ungkapnya. ***

Advertisement
Lanjutkan Membaca
Advertisement