Ehm, Ariel Tatum Akui Terpesona pada Abidzar Al Ghifari

Ariel Tatum dan Abidzar beradu akting dalam film A Business Proposal. (Foto : istimewa)

FAKTUAL-INDONESIA : Artis Ariel Tatum beradu akting dengan putra mendiang ustaz Jefri Albuchory yaitu Abidzar Al Ghifari dalam film A Business Proposal.

Ternyata Ariel Tatum mengaku kagum dengan akting Abidzar. Abidzar sukses memerankan karakter yang dimainkannya. Ariel Tatum berperan sebagai Sari dalam film yang diadaptasi dari Webtoon karya Hae Hwa.

“Jujur, saya sangat terkesan dengan akting Abidzar. Dia benar-benar menghidupkan karakter Utama dengan ekspresi, intonasi, dan pembawaannya yang pas,” kata Ariel Tatum.

“Dia bisa terlihat dingin, tapi tetap memiliki sisi lembut yang membuat karakter ini relatable. Saya yakin penonton juga akan terpesona dengan perannya,” lanjutnya.

Abidzar menyadari dirinya sempat sempat diragukan oleh netizen sebelum film ini rilis. Namun, penampilan Abidzar justru mendapat banyak pujian dari rekan-rekan sesama pemain.

“Saya hanya berharap, film ini mendapatkan respons positif dari pecinta film Indonesia. Sedangkan yang terjadi pada saya, ini merupakan pelajaran berharga buat saya, agar kedepannya bisa lebih baik lagi,” kata Abidzar.

Baca Juga : Beradegan Ranjang dengan Ariel Tatum, Istri Raditya Dika Datang ke Lokasi Syuting

Film A Business Proposal mengisahkan Sari (Ariel Tatum), seorang food analyst di Bowo Foods yang terpaksa menyamar menjadi sahabatnya, Yasmin (Caitlin Halderman), dalam sebuah kencan buta.

Namun, tanpa diduga, teman kencan tersebut adalah Utama (Abidzar Al-Ghifari), pewaris dari perusahaan tempatnya bekerja yang terkenal disiplin dan dingin.

Sadar bahwa kakeknya, Eyang Bowo (Slamet Rahardjo), terus menekan dirinya untuk menikah, Utama meminta Sari untuk berpura-pura menjadi kekasihnya.

Dari sinilah konflik dan kejadian lucu mulai bermunculan. Mulai dari upaya Sari menyembunyikan identitasnya sebagai pegawai Bowo Foods, hingga keterlibatannya dalam skema perjodohan yang semakin rumit.

“Abidzar adalah aktor yang penuh dedikasi. Dia memahami karakter Utama dengan baik dan mampu membawakan peran ini dengan nuansa yang lebih natural. Saya yakin setelah menonton film ini, semua orang akan setuju bahwa dia adalah pilihan yang tepat,” kata Rako Prijanto selaku sutradara.***