7 Cara Menghemat Listrik di Rumah Supaya Tagihan Tidak Membengkak

FAKTUALid – Saat ini tak dipungkuri lagi listrik merupakan kebutuhan krusial yang menunjang seseorang untuk beraktivtas. Tagihan listrik bisa menjadi beban bulanan dengan alokasi anggaran rumah tangga yang lumayan besar. Maka dari itu, kamu perlu mengetahui cara menghemat listrik agar dapat menekan anggaran.

Terlebih saat pandemi Covid-19 seluruh aktivitas masyarakat terpaksa dilakukan dari dalam rumah sehingga menjadi salah satu faktor biaya tagihan listrik menjadi besar. Tak heran banyak orang mencari berbagai cara agar dapat menghemat listrik di rumah.

Ada beberapa metode sederhana untuk mengatasinya, yaitu dengan menerapkan pola hidup hemat. Terapkan hal tersebut di dalam rumah untuk hidup hemat listrik agar tagihan listrik bulanan bisa ditekan.

Sebenarnya, hal-hal kecil dapat dilakukan untuk menghemat listrik, misalnya kebiasaan menyalakan lampu di siang hari. Tentu ini dapat membuat tagihan listrik rumah menjadi besar setelah diakumulasi pada akhir bulan.

Baca juga: Pelanggan Cukup Gunakan PLN Mobile Bila Alami Gangguan Listrik

Berikut beberapa cara menghemat listrik  di rumah yang telah faktualid.com rangkum dari berbagai sumber.

1. Gunakan lampu secukupnya

Cara menghemat listrik yang pertama yaitu dengan menggunakan lampu secukupnya. Kebiasaan menyalakan lampu saat tidak diperlukan dapat membuat konsumsi listrik meningkat. Kebiasaan satu ini terkadang tidak disadari oleh sebagian orang.

Untuk menghembat listrik, mulai sekarang biasakan untuk mematikan lampu di dalam rumah ketika ruangan tersebut tidak digunakan guna menekan tagihan listrik.

2. Menggunakan lampu LED

Cara menghemat listrik agar dapat menekan tagihan adalah dengan mengganti lampu biasa dengan lampu LED. Lampu LED 7 watt ternyata setara dengan lampu bohlam 60 watt. Memang harga lampu LED lebih mahal, namun penggunaannya dapat membantu menurunkan tagihan pada akhir bulan.

Walaupun kamu mengeluarkan uang lebih untuk membeli sebuah lampu, kamu bisa mendapatkan pencahayaan sesuai kebutuhan sekaligus membuat konsumsi listrik yang lebih hemat dibandingkan dengan lampu bohlam biasa.

3. Cabut kabel saat tidak digunakan

Banyak orang tidak menyadari bahwa membiasakan kabel atau charger tetap terhubung dengan stop kontak ketika tidak digunakan dapat membuat listrik berjalan terus menerus.

Mulai saat ini, periska kembali saat kabel dari perangkat elektronik sudah tidak digunakan dengan mencabutnya sebagai cara menghemat listrik. Walaupun alat elektronik sedang tidak digunakan, ternyata kabel yang terhubung dapat mengalirkan alus listrik.

4. Bijak dalam menggunakan alat elektronik dengan daya listrik besar

Sebagian besar orang sering tidak memperhatikan alat elektronik yang membutuhkan daya besar. Beberapa alat elektronik yang membutuhkan daya besar yang umum digunakan seperti mesin cuci, rice cooker, dan pendingin ruangan. Tinggi daya listrik setiap alat elektronik perlu kamu cermati agar dapat lebih bijak dalam mengatur penggunaannya sesuai dengan kebutuhan.

Baca juga: 7 Cara Sederhana Hidup Ramah Lingkungan

5. Mengatur ventilasi udara

Cara menghemat listrik berikutnya yaitu dengan mengatur ventilasi udara agar sirkulasi udara ruangan lebih baik. Hal tersebut akan meminimalisir kamu dalam menggunakan pendingin udara.

Ketika pendingin udara lebih jarang digunakan, tentu dapat menghemat penggunaan listrik sesuai kebutuhan. Tak ketinggalan, cara satu ini menjadikan rumah lebih sehat karena sirkulasi udara yang lebih baik.

6. Manfaatkan cahaya matahari

Salah satu cara menghemat listrik di rumah yaitu dengan memanfaat sinar matahari. Dengan memanfaatkannya, kamu dapat mematikan lampu pada siang hari. Usahakan memasang jendela dengan presisi agar mendapat cahaya yang maksimal pada siang hari.

Kamu juga dapat mencoba memasang atap transparan agar mendapat cahaya matahari dari arah atas sebagai pencahayaan alami. Hasilnya, rumah kamu akan terang pada siang hari tanpa dibantu oleh penerangan lampu.

7. Gunakan listrik prabayar

Menggunakan listrik prabayar dapat membantu menghemat pengeluaran. Pasalnya, dengan menggunakan listrik prabayar kamu dapat menyesuaikan jumlah pulsa listrik yang dibeli sesuai dengan kebutuhanmu.

Cara menghemat listrik ini dianggap efektif. Ketika saldo listrik telah habis, aliran listrik yang ada di rumah akan terputus dan mati sehingga untuk mengaktifkannya kembali kamu harus membeli pulsa listrik lagi. Dengan begitu, kamu akan kesulitan ketika menggunakan listrik dan lebih bijaksana saat menggunakan listrik.***

Baca juga: PLN Jalankan Perpanjangan Stimulus Listrik Hingga Desember 2021