Olahraga
Pelatih Tenis Nasional Deddy Prasetyo Turunkan “Ilmu Kepelatihan” di Solo Tennis Coaches Workshop 2025

Deddy Prasetyo. (Foto: Istimewa)
FAKTUAL-INDONESIA: Pelatih tenis kondang nasional, Deddy Prasetyo, akan menurunkan ilmu kepelatihan kepada peserta “Solo Tennis Coaches Workshop 2025”, Jumat (14/2/2025) hingga Minggu (16/2/2025), di Sahid Jaya Solo Hotel, Solo.
“Animo masih sangat besar anak-anak Indonesia berlatih tenis untuk menjadi bintang tenis masa depan. Ini terlihat kejuaraan kelompok umur dan usia dini tenis selalu dibanjiri peserta. Fakta ini menuntut pelatih tenis harus melakukan up date ilmu melatih agar dapat mengikuti tehnik melatih tenis yang terus berkembang seiring lahirnya dan munculnya bintang-bintang muda tenis dunia, seperti Janik Sinner dan Carlos Alcara, Kepelatihan tenis itu sangat dinamis jadi berkembang cepat mengikuti perkembangan jaman.” kata Deddy Prasetyo, pelatih tenis nasional yang telah lama malang melintang dan berhasil melahirkan bintang tenis nasional diantaranya Dede Suhendar, Benny Wijaya, Suwandi, Febi Widhiyanto dan Christopher Rungkat.
Ditambahkan Deddy, dirinya akan memberikan “ilmu tenis” kepada peserta “Solo Tennis Coaches Workshop 2025” agar para pelatih paham dan mengerti ilmu melatih tenis yang terus berkembang.
Baca Juga : Klub DETEC Pantang Redup Membina, Melatih dan Melahirkan Bintang Tenis untuk Membanggakan Indonesia
Baca Juga : Detec Open 2024 Jogjakarta: Akmal Sabet Juara jadi Modal Percaya Diri Menuju PON
Sementara itu Panitia “Solo Tennis Coaches Workshop 2025” Novan menuturkan puluhan pelatih tenis dari berbagai daerah telah mendaftar untuk menjadi peserta. “Alhamdulillah animo cukup besar mengikuti workshop tennis yang menghadirkan pelatih yang telah malang melintang di Timnas Tenis Indonesia,” tutur Novan. “Peserta terdekat dari Solo dan sekitarnya. Tapi ada peserta jauh dari Ambon , Banjarmasin, Lampung dan Jakarta,” sambungnya.
Pada “Solo Tennis Coaches Workshop 2025”, peserta selain mendapatkan materi di dalam kelas juga ada praktek di lapangan.
“Kami berharap peserta akan menyerap ilmu tenis dari bapak Deddy Prasetyo, sehingga mereka pulang ke daerah dapat ilmu untuk melatih calon-calon bintang tenis Indonesia,” ucap Novan. ” “Sehingga daerah dapat melahirkan bintang tenis untuk Indonesia yang siap mengukir prestasi untuk membanggakan daerahnya dan Indonesia di masa mendatang. Cabor tenis Indonesia menjadi cabor yang selalu dapat membanggakan Indonesia, baik di single event atau pun multi event,” jelasnya. ****