Olahraga
Malaysia Masters 2024: Chico dan Putri KW Kompak Kandaskan Wakil Chinese Taipei Lolos 16 Besar

Tunggal putra Chico Aura Dwi Wardoyo jatuh bangun untuk tiket 16 besar. (Foto: PBSI)
FAKTUAL – INDONESIA: Seakan seperti janjian, tunggal putra Chico Aura Dwi Wardoyo dan tunggal putri Putri Kusuma Wardani sama-sama menang atas wakil Chinese Taipei untuk lolos babak 16 besar turnamen BWF500 Malaysia Masters 2024, Rabu (22/5/2024), di Axiata Arena Kuala Lumpur, Malaysia.
Chico penuh perjuangan berhasil mengandaskan perlawanan Lin Chun-Yi dengan dua game 21-14, 22-20. Pun demikian Putri juga memang dua game langsung 21-9, 21-19 atas Hsiang Ti.
“Tadi di game pertama saya bisa mengontrol permainan,” kata Chico. “Sementara lawan sepertinya belum in. Sebaliknya di game kedua lawan bisa bermain lebih enak. Dia bisa mengeluarkan semua kemampuannya. Saat ketinggalan di game kedua, saya cuma bermain lebih tenang, terutama di poin-poin akhir. Saya fokus kepada how to play di lapangan. Selain itu lebih berani menggunakan stroke,” sambung Chico.
Ditanya pertandingan selanjutnya di 16 besar? “Untuk besok saya akan bertemu pemenang antara Jullien Carraggi atau Jason Gunawan,” ucap Chico, pebulutangkis jebolan PB Exist Jakarta.” Kedua-duanya adalah pemain bagus. Stroke dan serangannya bagus. Kansnya juga 50-50. Saya harus mempersiapkan how to play-nya di lapangan,” imbuhnya.

Putri Kusuma Wardani berteriak usai memastikan kemenangan. (Foto: PBSI)
Putri Jumpa Ratchanok
Sementara kegembiraan dirasakan Putri KW. Ia yang disorot penampilan menurun, di laga ini bermain penuh semangat untuk menang atas Hsiang Ti.
“Saya senang bisa melaju ke babak kedua,” aku Putri. ” Sebelumnya saya sudah melihat rekaman video lawan. Dari situ saya sudah memiliki gambaran seperti apa untuk menghadapinya,” lanjutnya.
Ditambahkan Putri, lawanya memang kurang nyaman kalau mendapat pukulan yang sedikit flick. “Saya harus mengolah dulu sebelum menyerang,” tutur Putri. “Itu saya terapkan di game pertama dan berhasil. Di game kedua posisinya ada kalah-menang angin. Banyak sekali saya melakukan kesalahan sendiri. Pukulan saya banyak keluar,” lanjutnya.
Saat tertinggal 10-16, tutur Putri, coach Indra (Widjaja) dan Kak On (Rionny Mainaky) terus menyemangati agar jangan gampang menyerah dan juga memberikan instruksi.
“Saya kemudian terapkan pola yang penting bola masuk dulu,” aku Putri. “Ini membuat lawan malah bermain buru-buru dan banyak membuat kesalahan sendiri,” sambung Putri.
Di 16 besar Putri berjumpa Ratchanok Intanon (Thailand). ” ‘Besok lawan Ratchanok saya mau menikmati pertandingan saja,” tutur Putri. ” Maklum dari segala hal saya kalah jauh. Saya cuma ingin bermain bagus saja,” jelas Putri. ****