Jakarta ATF 14&Under Category 1: Petenis Tuan Rumah Merajai Sektor Putra

Komang Bagus Wahyu Purustama. (Foto: Dwi Ari S)

FAKTUAL-INDONESIA: Petenis Indonesia merajai babak empat besar Jakarta ATF 14&Under Category 1 yang berlangsung di lapangan The Sultan Hotel & Residence, Kamis, 27 Maret 2025.

Unggulan teratas, Ethan Jake Frans memimpin kompatriotnya, unggulan keenam dan kedelapan, Titouan Parrod dan Komang Bagus Wahyu Purustama serta non-seeded, Phillipe Bawono sukses menggulirkan All Indonesian Semi Final pada event resmi Federasi Tenis Asia (ATF).

Baca Juga : Sportama ATF 14/16&Under Jakarta 2024: Jungkirkan Wakil Filipina, Assyifa Khansa Raih Gelar

Pada perempatfinal, Rabu (26/3/2025), Jake tampil digdaya atas andalan Selandia Baru, Jacques Rupe. Peringkat 2 Asia Kelompok Usia (KU) 14 Tahun unggul atas unggulan ketujuh itu 6-0, 6-2.

Di semifinal, Jake bakal meladeni Komang Bagus Wahyu Purustama yang menyisihkan andalan India, Sandhu Ranbir 6-3, 6-1.

“Selama ini belum pernah menang atas Jake, namun saya akan berusaha lebih baik di turnamen yang kategorinya lebih tinggi ini,” tutur Komang yang pekan lalu memenangi gelar juara seri pertama.

Phillipe Bawono. (Foto: Dwi Ari S)

Sementara itu, Phillipe Bawono yang berstatus bukan unggulan sukses menyeruak di semi final setelah meredam petenis Singapura, Leon Ho 6-4, 6-4. Peringkat 60 ATF KU14 ini akan menantang seeded ketujuh, Titouan Parrod yang mengatasi wakil Hongkong, Yeung Ho 6-2, 5-7 dan 6-3.

Baca Juga : Sportama ATF 14&U Jakarta 2024: Yosheline Odelia Borong Gelar Tunggal & Ganda Putri, Rafael Juara Putra

Sayangya, wakil Merah Putih malah tak berdaya di nomor tunggal putri. Justru petenis India berhasil menyegel satu slot di babak pamungkas Jakarta ATF 14&Under Category 1 ini. Unggulan pertama, Vasundra Balajee akan menghadapi rekan senegara, Niyati Bhandari di semi final. Sedangkan andalan Malaysia, Audrey Teng meladeni wakil Hongkong, Lena Lin.

Jakarta ATF 14&Under Category 1 adalah seri kedua dari enam turnamen resmi Federasi Tenis Asia (ATF) yang bergulir di Tanah Air sepanjang 2025. Merupakan kategori tertinggi yang pernah terselenggara di Indonesia. Persyaratan untuk naik level adalah peningkatan fasilitas turnamen seperti ketersediaan perangkat pertandingan pada babak lebih awal daripada kategori 2 yang telah berlangsung pekan lalu. Pembeda lainnya adalah hospitality berupa akomodasi gratis untuk peserta babak utama.****