Connect with us

Internasional

Presiden Prabowo Rayakan Hubungan Diplomatik ke-50 Tahun dengan Peru Saat Bertemu Presiden Dina Boluarte

Avatar

Diterbitkan

pada

Presiden Prabowo Rayakan Hubungan Diplomatik ke-50 Tahun dengan Peru Saat Bertemu Presiden Dina Boluarte

Presiden Prabowo bertemu Presiden Peru, Dina Boluarte pada 14 November 2024. (Foto : istimewa)

FAKTUAL-INDONESIA : Presiden Prabowo Subianto merayakan hubungan diplomatik ke-50 tahun Indonesia-Peru saat bertemu dengan Presiden Peru Dina Boluarte di Istana Palacio de Gobierno, Lima, Peru, Kamis (14/11/2024) siang waktu setempat.

Saat tiba di Istana Palacio de Gobierno pukul 14.00 waktu setempat, Presiden Prabowo disambut oleh upacara kenegaraan. Dalam pertemuan tersebut, Prabowo juga mengucapkan terima kasih kepada Peru karena bersedia menjadi tuan rumah KTT APEC.

Baca Juga : Mobil Bekas Tamu Negara Saat Pelantikan Presiden Prabowo Resmi Dijual, Siapa Berminat?

“Saya ingin menegaskan bahwa Indonesia dan Peru telah membangun hubungan yang sangat baik selama 50 tahun. Kami berkomitmen untuk mempererat persahabatan dan kerja sama ini pada level yang lebih tinggi,” ujar Presiden Prabowo dalam pernyataan resmi yang diterima di Jakarta, Jumat (15/11/2024).

Presiden Prabowo juga menyatakan dukungan penuh terhadap berbagai inisiatif Peru di APEC, ASEAN, serta organisasi multilateral lainnya.

“Kami akan mendukung semua inisiatif untuk kesuksesan KTT APEC ini dan terus memberikan dukungan kuat atas keterlibatan Peru di ASEAN dan organisasi multilateral,” tegas Prabowo.

Advertisement

Sementara itu, Presiden Dina Boluarte menyampaikan bahwa pertemuan ini bertujuan memperdalam hubungan bilateral Indonesia dan Peru, mengingat banyaknya kesamaan antara kedua negara, termasuk keanekaragaman hayati dan multietnis.

Baca Juga : Presiden Prabowo Lakukan Pertemuan Tertutup dengan Direktur CIA di Wisma Indonesia Washington

Pada 2023, Indonesia tercatat sebagai mitra dagang terbesar kedelapan bagi Peru dan memiliki potensi pasar besar dengan lebih dari 273 juta penduduk.

“Dengan kekuatan ekonomi kedua negara yang terus tumbuh, terdapat banyak potensi bagi kerja sama baru yang menguntungkan kedua belah pihak,” ujar Presiden Dina Boluarte.***

Advertisement
Lanjutkan Membaca
Advertisement