Connect with us

Nasional

Gus Miftah Minta Maaf Tak Sengaja Mengolok Tukang Es Teh, Video Prabowo Hormati Pedagang Kaki Lima Juga Viral

Avatar

Diterbitkan

pada

Gus Miftah Minta Maaf Tak Sengaja Mengolok Tukang Es Teh, Video Prabowo Hormati Pedagang Kaki Lima Juga Viral

Gus Miftah hanya bermaksud bercanda kepada penjual es teh, kini minta maaf. (Foto : istimewa)

FAKTUAL-INDONESIA : Video Gus Miftah yang mengolok-olok dan mengumpat seorang penjual es, viral di media sosial. Dia sebetulnya hanya bermaksud bercanda. Namun , pendakwah yang juga Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan dinilai tidak seharusnya bercanda berlebihan. Gus Miftah pun meminta maaf.

Gus Miftah mengaku ditegur oleh Sekretaris Kabinet Mayor Teddy Indra Wijaya. “Saya juga sudah ditegur oleh Bapak Seskab untuk lebih berhati-hati dalam menyampaikan pendapat dan pidato di depan masyarakat umum,” kata ulama kelahiran 5 Agustus 1981 itu.

Video itu viral saat Gus Miftah duduk memberikan ceramah di area pondok pesantren di Magelang, Jawa Tengah. Ulama yang identik dengan rambut gondrongnya itu, semula memanggil penjual es teh bakulan yang berjualan di antara para jemaah.

“Es teh kamu masih banyak nggak? Masih? Yaudah dijual lah, goblok,” ucapnya.

Baca Juga : Pedagang Es Teh Sunhaji Sudah Maafkan Gus Miftah, Ada Warga yang Memberinya Hadiah Umrah

Setelah Gus Miftah bicara itu, suara suara tawa dari orang-orang yang hadir terdengar. Ketika kamera beralih ke penjual es teh tersebut, terlihat perubahan ekspresi dari wajah bapak penjual es.

Advertisement

Video itu viral dan mendapat kecaman dari warganet. Banyak yang menilai ucapan Gus Miftah itu tak pantas dan dinilai merendahkan.

Tahu videonya viral dan dinilai mengumpat, Gus Miftah langsung meminta maaf. Dalam video permintaan maafnya, Rabu (4/12/2024), Gus Miftah menyampaikan permintaan maafnya secara langsung.

“Saya Miftah Maulana Habiburrahman, menanggapi yang viral hari ini. Pertama, dengan kerendahan hati saya meminta maaf atas kekhilafan saya. Saya memang sering bercanda dengan siapapun,” ucap Gus Miftah, dikutip dari detikHot.

“Oleh karena itu, atas candaan kepada yang bersangkutan saya akan meminta maaf secara langsung. Mudah-mudahan dibukakan pintu maaf untuk saya,” sambungnya.

Gus Miftah juga meminta maaf kepada masyarakat soal kegaduhan ini. Ini menjadi introspeksi untuk dirinya sebagai manusia.

Advertisement

“Kemudian yang kedua, saya juga minta maaf kepada masyarakat atas kegaduhan ini, yang merasa terganggu atas candaan saya, yang dinilai oleh masyarakat berlebihan. Untuk itu, saya juga minta maaf,” kata Gus Miftah.

“Ini juga merupakan introspeksi bagi saya untuk lebih berhati-hati berbicara di depan publik dan masyarakat,” tuturnya.

Baca Juga : Gus Miftah Klarifikasi, Dari Mulai Telantarkan Orangtua Hingga Bayaran Rp 3 M

Di sisi lain, video pidato Prabowo yang menghormati pedagang kaki lima, kembali viral usai video Gus Miftah viral.
Pesan Prabowo saat masih menjadi menteri pertahanan pun terulang kembali. Saat itu, Prabowo berpidato dalam prosesi wisuda Universitas Kebangsaan RI di Bandung, Jawa Barat, Kamis (29/2/2024).

Prabowo yang merupakan Ketua Yayasan Pendidikan Kebangsaan Rebulik Indonesia (YPKRI) tersebut, berpesan di hadapan mahasiswa. Prabowo menegaskan, para wisudawan boleh bangga jadi sarjana, tetapi dia sangat hormat kepada para pedagang kaki lima.

“Saudara boleh bangga jadi sarjana tapi saya dalam hati saya sebenarnya saya sangat hormat sama pedagang kaki lima, sama tukang ojol, sama tukang bakso, sama petani, sama buruh tani, sama pekerja harian, sama buruh di pelabuhan, sama nelayan yang nyawanya dipertaruhkan untuk cari makan untuk istri dan anaknya. Si pedagang kaki lima tiap hari keluar. Dia dorong itu keringat fisik mencari makan untuk anak dan istrinya. Itu yang kita hormati. Mereka mulia, mereka jujur, mereka halal,” kata Prabowo.***

Advertisement

 

Lanjutkan Membaca
Advertisement