Denmark Menolak Menjual, Presiden Trump Tegaskan Amerika akan Mencaplok Greenland

Presiden Amerika Serikat Donald Trump kembali menegaskan keinginannya untuk mencaplok Greenland yang berada di bawah kekuasaan Denmark

FAKTUAL INDONESIA: Presiden Amerika Serikat kembali mengguncang Denmark dengan pernyataannya untuk menguasai Greenland yang barus selesai melaksanakan pemilihan umum dengan kemenangan Partai Demokraatit yang tidak ingin cepat-cepat merdeka dari Denmark.

Trump menyatakan keyakinannya pada hari Kamis bahwa Amerika Serikat akan mencaplok Greenland, meskipun Denmark berulang kali menolak untuk menjual wilayah tersebut.

Berbicara kepada wartawan di Ruang Oval, Trump berkata, “Saya pikir itu akan terjadi.”

Partai oposisi pro-bisnis Greenland, Demokraatit, yang menginginkan pendekatan lambat menuju kemerdekaan dari Denmark, memenangkan pemilihan parlemen hari Selasa.

Baca Juga : Jerman dan Prancis Peringatkan Trump yang Mau Merebut Greenland, UE dan NATO Siap Melindungi

Trump mengatakan bahwa pemilu itu baik untuk Amerika Serikat.

Namun, calon perdana menteri baru Greenland pada hari Rabu menolak upaya Trump untuk menguasai pulau itu, dengan mengatakan bahwa warga Greenland harus diizinkan menentukan masa depan mereka sendiri saat pulau itu bergerak menuju kemerdekaan dari Denmark.

Demokraatit pimpinan Jens-Frederik Nielsen, sebuah partai pro-bisnis yang mendukung jalan lambat menuju kemerdekaan, memperoleh kemenangan yang mengejutkan dalam pemilihan parlemen hari Selasa, melampaui dua partai berhaluan kiri yang membentuk pemerintahan terakhir.

“Kami tidak ingin menjadi orang Amerika. Tidak, kami tidak ingin menjadi orang Denmark. Kami ingin menjadi orang Greenland, dan kami menginginkan kemerdekaan kami sendiri di masa depan,” kata Nielsen, 33 tahun, kepada Sky News Inggris. “Dan kami ingin membangun negara kami sendiri.” ***