Ekonomi
Menteri Ara Bakal Renovasi Rumah Nenek Hasna, Beli Lahan Tetangga Rp 250 Juta
FAKTUAL-INDONESIA : Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait datang mengunjungi Nenek Hasna yang kini pindah ke rumah kontrakan, Senin (11/11/2024).
Menteri Ara, sapaan akrabnya mengecek proses renovasi rumah Nenek Hasna. Dia tiba di lokasi, pukul 16.06 WIB. Tepatnya di Kelurahan Tanah Tinggi, Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat.
Ia tampak mengenakan kemeja berwarna putih dan celana krem. Ia datang ditemani sama Setdirjen Perumahan, M. Hidayat dan Direktur Rumah Swadaya Salahudin.
Baca Juga : Menhan Sjafrie Diskusi Anggaran Pertahanan Lebih Produktif dengan Wamenkeu, Perkuat Koordinasi dengan Menteri ATR/BPN
Ara menemui Nenek Hasna dan mengatakan rumahnya akan selesai direnovasi dalam tiga bulan. Rencananya proses renovasi akan rampung pada bulan Februari.
“Doain mudah-mudahan 3 bulan lagi Ibu (Hasna) bisa pindah bulan Februari,” ujar Ara di rumah Nenek Hasna.
Ia pun akan membeli rumah tetangga sebelah untuk memperluas rumah. Rumah tersebut akan dibeli seharga Rp 250 juta.
“Saya ini mau bantu Bu Hasna. Ini boleh saya beli?” tanya Ara ke tetangga Bu Hasna.
“Kalau begitu saya beli ya. Ibu ikhlas ya? Rp 250 juta tolong siapkan nomor rekeningnya,” sambungnya.
Saat ditanya dari mana uang untuk membeli rumah tetangga Nenek Hasna, Ara mengaku bahwa bersumber dari kocek pribadinya. “Kalau buat bu Hasna dari kami pribadi,” ucapnya.
Sebelumnya, Ara telah memberikan bantuan berupa rumah sewa sejak Jumat (8/11/2024) lalu. Ara datang menengok wanita berusia 62 tahun itu di rumahnya.
“Menteri Ara mendapatkan laporan bahwa ada seorang ibu yang bekerja sebagai pengumpul botol plastik. Tinggal di rumah dengan luas 2×3 meter, dengan kondisi yang tidak layak,” tulis narasi dalam video
Baca Juga : Menteri Maruarar Sirait Paparkan Usahanya Wujudkan 3 Juta Rumah Gratis
kunjungan Ara ke rumah Nenek Hasna seperti yang dikutip dari unggahan TikTok resmi Kementerian PKP pada Sabtu akhir pekan lalu.
Nenek Hasna sempat viral lantaran tinggal di rumah berukuran 2×3 meter bersama 12 anggota keluarganya. Kini ia dipindahkan ke rumah kontrakan berukuran sekitar 14×4 meter.
Sementara itu, rumah Nenek Hasna akan direnovasi agar lebih layak huni. Rumahnya sekarang hanya berisi bahan bangunan dan tembok lantai dua sudah dibongkar.***