Vietnam International Challenge 2023 – Jafar/Aisyah Raih Juara, H Sudarto Adinagoro: Sukses Luar Biasa,Semoga Memotivasi  Pebulutangkis Banten Lainnya

Pebulutangkis anggota Pelatnas dari Pengprov PBSI Banten, Jafar Hidayayullah, bersama pasangannya Aisyah Salsabila Putri Pranata, meraih juara turnamen Vietnam International Challenge 2023. (ist)

FAKTUAL- INDONESIA: Prestasi membanggakan sukses dipersembahkan pebulutangkis anggota Pelatnas dari Pengprov PBSI Banten, Jafar Hidayayullah, bersama pasangannya Aisyah Salsabila Putri Pranata, meraih juara turnamen Vietnam International Challenge 2023, setelah di final berhasil meredam perlawanan pasangan Tanaput Viriyangkura/Ornnicha Jongsathapornparn  (Thailand)  melalui laga seru rubber game 19-21, 21-14 dan 22-20, Minggu (26/3/2023), di Ha Noi, Vietnam.

“Prestasi yang tentunya membanggakan buat masyarakat Banten khususnya dan Indonesia umumnya,” kata Ketua Pengprov PBSI Banten, H Sudarto Adinagoro, memberi komentar atas keberhasilan Jafar dengan pasangannya Aisyah merebut juara di Vietnam. “Perjuangan yang tidak mudah, tapi apabila ditekuni dan dijalani dengan menjunjung tinggi semangat dan  disiplin pastinya hasil yang dipetik tidak akan bohong. Saya melihat sendiri perjuangan keras Jafar bermandi keringat di Pelatnas, dan kini dia memetik prestasi awal. Jafar bersama Aisyah saya harap tidak mudah puas dengan gelar di Vietnam ini. Ini harus jadi pintu awal untuk sukses lebih tinggi di masa mendatang,” beber H Sudarto Adinagoro.

Sebelumnya dua pebulutangkis asal  Pegprov PBSI Banten, Prahdiska Bagas Shujiwo (tunggal putra) dan Jafar Hidayahtullah (ganda campuran), berhasil masuk menjadi anggota Pelatnas di Pusat Bulutangkis Indonesia (PBI) Cipayung, Jakarta Timur. Keduanya resmi menjadi penghuni Pelatnas PBSI 2023 berdasarkan Surat Keputusan PP PBSI nomor SKEP/002/1.3/I/2023 perihal promosi, degradasi dan kategori atlet pemusatan latihan nasional (pelatnas) tahun 2023 yang ditandatangani langsung oleh Ketua Umum Agung Firman Sampurna dan Sekretaris Jenderal Moh. Fadil Imran.

“Ya benar ada dua pebulutangkis binaan Pengprov PBSI Banten yang berhasil masuk menjadi anggota Pelatnas tahun 2023. Kami berharap keduanya tidak menyia-nyiakan kesempatan yang tak semua orang bisa lakukan, untuk berlatih keras dan sungguh-sungguh di Pelatnas, agar tumbuh dan berkembang untuk  dapat menjadi pemain andalan Indonesia dan juga Banten,” kata, H Sudarto Adinagoro.

Ketua Pengprov PBSI Banten H Sudarto Adinagoro diapit Jafar dan Aisyah. (ist)

Dijelaskan H Sudarto Adinagoro, kedua pebulutangkis Banten yang dipanggil masuk Pelatnas memang sebagai anggota Pelatnas Pratama. “Itu sebabnya saya mengharapkan keduanya akan terus berlatih keras dan sungguh-sungguh, serta tidak menyia-nyiakan kesempatan selama di Pelatnas,” ucap H Sudarto Adinagoro. ” Banten juga mendapatkan kesempatan dimana tiga pemain, yakni Wening, Zahra Rahma Kartika dan Alden Lefilson Putra Mainaki berlatih satu bulan di Pelatnas. Semoga ketiga akan benar-benar dipanggil jadi anggota Pelatnas, seperti pendahulunya Putri Kusuma Wardani dan Jafar Hidayatulloh,” terang H Sudarto Adinagoro.

Sebagai pembina H Sudarto Adinagoro bersama pengurus Pengprov Banten lainnya hanya dapat mendoakan agar  semua pemain Banten mulus dan lancar untuk dapat menjadi pebulutangkis handal yang bisa mengharumkan Indonesia dan Banten. Hanya selalu pesan tidak boleh terlena atau mudah puas karena sudah menjadi anggota Pelatnas, justru  harus terpacu karena menjadi anggota Pelatnas itu barulah awal dari karier panjang mereka.

“Ucapan terima kasih kepada pengurus PP PBSI  yang telah memberikan kesempatan pebulutangkis Banten meniti karier di Pelatnas. Saya harapkan tetap berjuang keras dan disiplin menuruti semua yang diprogramkan pelatih di Pelatnas agar kemampuan dapat meningkat di Pelatnas,” jelas H Sudarto Adinagoro.

Banten juga berhasil mengantarkan tunggal putri Putri Kusuma Wardani menjadi anggota Pelatnas bahkan mengentaskan juga lolos menjadi Polwan dan juga sukses mencapai.perempatfinal BWF300 Swiss Open “Saya berharap Bagas dan Jafar juga akan mengikuti jejak Putri Kusuma Wardani untuk bisa bertahan di Pelatnas menjadi anggota utama. Bagas dan Jafar berdasar pemanggilan menjadi anggota Pelatnas Pratama. Mereka berdua harus menunjukkan prestasi terbaiknya apabila ingin terus berlanjut menjadi anggota Pelatnas utama,” terang H Sudarto Adinagoro.

Prahdiska Bagas Shujiwo adalah pebulutangkis asal PB. Candra Wijaya. Sedangkan Jafar Hidayatullah berasal dari PB. Rajawali. “Saya menguncapkan selamat kepada Bagas dan Jaffar atas sukses masuk menjadi anggota Pelatnas PBSI. Itu artinya pebulutangkis Banten jika mereka berlatih keras dan sungguhsungguh, mereka memiliki kesempatan terbuka untuk masuk menjadi anggota Pelatnas PBSI. Saya berharap ke depannya akan lebih banyak lagi pebulutangkis asal Pengrov PBSI Banten yang akan mengiuti jejak Putri KW, Bagas dan Jaffar menjadi anggota Pelatnas PBSI Cipayung,” ungkap H Sudarto Adinagoro.****