Olahraga
BWF World Tour Finals 2024: Dramatis, Fajar/Rian Terhenti di Semifinal

Fajar Alfian/Mohammad Rian Ardianto terhenti di semifinal. (Foto: Istimewa)
FAKTUAL-INDONESIA: Ganda putra Skuad Merah Putih, Fajar Alfian/Mohammad Rian Ardianto, secara dramatis terhenti di semifinal turnamen BWF World Tour Finals 2024, setelah harus mengakui keunggulan pasangan Goh Sze Fei/Nur Izzuddin (Malaysia) melalui rubber game 22-17, 16-21 dan 25-27, Sabtu (14/12/2024), di Hangzhou Olympic Sports Center Gymnasium, China.
“Pertandingan berjalan sangat seru terutama di game penentuan,”‘aku Fajar. ” Sayang memang hasilnya belum seperti yang kita semua inginkan. Tapi kami sudah berjuang maksimal. Kami sudah terus unggul di game ketiga, tapi kami tidak bisa menkonversi jadi kemenangan,” imbuhnya.
Baca Juga : BWF World Tour Finals 2024: Tergelincir di Fase Grup, Gregoria Tunjung Optimis Tunggal Putri Punya Masa Depan Cerah
Fajar berterima kasih kepada tim pendukung.”Saya berterimakasih kepada tim pendukung, fisioterapis dan tim massage yang sudah merawat saya dua hari ke belakang,” ungkap Fajar. “Mengusahakan agar saya bisa bermain hari ini setelah terkena cedera pergelangan kaki. Ini di luar ekspektasi saya juga akhirnya bisa bertanding. Di luar itu, saya memang mau mencoba selagi masih bisa. Alhamdulillah tadi diberikan kelancaran,” lanjut Fajar.
Ditambahkan Fajar, jika Tahun 2024 bukan tahun terbaik. “Tapi kami bersyukur bisa kembali ke semifinal World Tour Finals,” kata Fajar.” Bisa mendapat dua gelar juga sepanjang tahun, All England dan Kumamoto Japan Masters. Kami juga di akhir tahun bisa ada di peringkat empat dunia,” sambungnya.
Baca Juga : BWF World Tour Finals 2024: Bungkam Wakil Negeri Jiran Chia/Wooi Yik, Sabar/Reza Ikuti Fajar/Rian Tembus Empat Besar
Fajar berharap tahun depan dapat lebih bagus. “Semoga tahun depan kami bisa lebih konsisten, lebih baik dan dijauhkan dari cedera,” harap Fajar.
Semetara Rian mengakui jika lawan lebih percaya diri. “Harus diakui, saat adu setting lawan lebih percaya diri, lebih yakin,” ungkap Rian. ” Walaupun tertinggal terus mereka tetap tidak lengah dan selalu bisa menyamakan poin. Ketika berbalik, mereka malah berhasil dapat poin kemenangan,” jelas Rian. ****