Olahraga
Raih Satu Perunggu di Badminton Asia Championship 2025: Pelatih Antonius Sebut Perlu Ditingkatkan Power dan Stamina

Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana (T-shirt hitam) di podium juara ketiga.(Foto: PBSI)
FAKTUAL-INDONESIA: Evaluasi dari beberapa bulan turnamen yang diikuti untuk tiga ganda putra utama Pelatnas, pelatih Antonius Budi Ariantho soroti perlu penambahan power dan ketahanan fisik agar mampu bersaing di elit papan atas dunia dan menghasilkan gelar.
“Leo/Bagas dan Fikri/Daniel itu yang perlu ditambah adalah _power_ dan kekuatan ketahanan,” kata Antonius, Selasa (15/4/2025). “Secara daya juang dan pola permainan sudah cukup bagus. Tapi dengan intensitas yang tinggi di ganda putra bahkan sejak babak pertama, diperlukan kombinasi _power_, baik saat menyerang dan bertahan dan ketahanan yang baik,” tambahnya.
Baca Juga : Hasil Badminton Asia Championships 2025: Persembahkan Perunggu Didebutnya, Jafar/Felisha Siap Bersaing di Level Atas
Di ganda putra lawan dari babak 32 besar,tutur Antonius, sudah seimbang semua. ” ini pasti menguras tenaga,” ungkap Antonius. “Jadi persiapan ke depan harus lebih dimaksimalkan lagi,” lanjut Antonius.
Menurutnya, untuk teknik dari sisi _defensif_ harus ditingkatkan lagi, _power_ harus lebih dikeluarkan apalagi dengan laju _shuttlecock_ yang lambat seperti di Kejuaraan Asia yang baru selesai. Pemain ganda Indonesia harus punya cara mengantisipasinya.
Baca Juga : Hasil Badminton Asia Championships 2025: Leo/Bagas Terhenti di Semifinal, Indonesia Harus Puas Raih Dua Perunggu
Sementara khusus pasangan Fajar/Rian yang sudah senior dan berpengalaman, ada kekurangan-kekurangan yang harus diperbaiki.
“Dari pola permainan mereka harus punya variasi lain, jangan selalu mengandalkan kecepatan,” kata Antonius. “Cari celah dengan bertahan dulu misalnya, lalu ada kesempatan baru menyerang. Ini menjadi PR saya untuk Fajar/Rian,” jelasnya.****