Olahraga
Pelatih Deddy Prasetyo Turunkan & Tularkan “Ilmu Kepelatihan” Cetak Bintang Tenis Indonesia di Pekalongan

Deddy Prasetyo. (Foto: Istimewa)
FAKTUAL-INDONESIA: Pelatih tenis ternama Indonesia, Deddy Prasetyo, kembali menggelar kepelatihan kepada pelatih tenis Tanah Air dalam ““Pekalongan Tennis Coaches- Workshop 2025, 16-18 Mei 2025, di Pekalongan.
“Animo sangat besar anak-anak Indonesia berlatih dan menjadi bintang tenis. Potensi ini tentunya memerlukan banyak pelatih handal agar potensi tadi menghasilkan bintang tenis yang dapat membanggakan Indonesia dan mengibarkan Merah Putih di single atau multi event di masa mendatang,” kata Deddy ditemui di sela-sela aktifitas rutin melatih di Lapangan Tenis Sanita PU Benhil, Jakarta, Selasa (15/4/2025).
Baca Juga : Pelatih Tenis Nasional Deddy Prasetyo Turunkan “Ilmu Kepelatihan” di Solo Tennis Coaches Workshop 2025
Menurut Deddy, animo besar anak-anak Indonesia jadi bintang tenis tercermin dari berbagai kejuaraan kelompok umur dan usia dini tenis selalu dibanjiri peserta. Hampir selalu Full peserta setiap ada kejuaraan.
Fakta ini, lanjut Deddy yang juga adalah pendiri dan owner klub tenis DETEC ini, menuntut pelatih tenis di Tanah Air harus melakukan up date ilmu melatih yang dinamis terus berkembang. Hal ini agar para pelatih tak ketinggalan mengikuti ilmu melatih tenis yang terus berkembang seiring lahirnya dan munculnya bintang-bintang muda tenis dunia, seperti Jannik Sinner dan Carlos Alcaraz.
Ilmu melatih tenis itu sangat dinamis, cepat berkembang dan cepat berubah.
“Pelatih tenis harus terus mengembangkan ilmunya agar terus mengikuti perkembangan jaman, dan tidak tertinggal dengan ilmu-ilmu baru melatih tenis .” kata Deddy Prasetyo, pelatih tenis nasional yang telah lama malang melintang dan berhasil melahirkan bintang tenis nasional diantaranya Dede Suhendar, Benny Wijaya, Suwandi, Febi Widhiyanto dan Christopher Rungkat.
Baca Juga : Tutup Solo Tennis Coaches Workshop 2025, Wakil Ketua KONI Surakarta Yakin akan Lahirkan Petenis Hebat
Deddy berhasrat memberikan “ilmu tenis” kepada peserta “Pekalongan Tennis Coaches 2025” agar para pelatih paham dan mengerti ilmu melatih tenis yang terus berkembang.
Deddy berharap peserta akan menyerap ilmu tenis dari coaches- workshop di Pekalongan ini, sehingga mereka pulang ke daerah ilmu kepelatihan bertambah untuk melatih calon-calon bintang tenis Indonesia.
Deddy punya mimpi besar daerah dapat melahirkan bintang tenis untuk Indonesia yang siap mengukir prestasi membanggakan untuk daerahnya dan Indonesia di masa mendatang. karena tenis menjadi cabor yang selalu dapat membanggakan Indonesia, baik di single event atau pun multi event. ****