Nasional
Siapa Kementerian yang Pindah ke IKN Lebih Dulu? Ini Skema Pemindahannya

IKN siap dihuni tahun ini. (ist)
FAKTUAL-INDONESIA : Ibu Kota Nusantara (IKN) ditargetkan siap dihuni pada Juli 2024. Namun pemindahan pegawai di seluruh kementerian yang ada di Jakarta dijadwalkan pada Agustus, usai upacara HUT RI 17 Agustus. Siapa yang bakal pindah lebih dulu?
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas mengungkap, pihaknya telah membuat simulasi dengan seluruh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian hingga Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) soal pemindahan pemindahan aparatur sipil negara (ASN) ke IKN.
“KemenPANRB telah melakukan simulasi dengan seluruh Sekjen kementerian dan lembaga, dengan OIKN, dan juga dengan Kementerian Sekretariat Negara. Simulasi-simulasi telah kami buat mulai opsi 1,2,3,4 termasuk opsi yang lain,” kata Azwar di Kementerian PANRB, Jakarta, Minggu (26/5/2024).
Dia mengatakan, keputusan sebelumnya akan ada menteri yang pindah lebih dulu ke IKN. Keputusan terbaru, setiap kementerian ada eselon yang pindah ke IKN atau ditugaskan.
“Ini terkait dengan pertama, apakah menteri mana dulu yang akan pindah, kan gitu dulu. ‘Oh menteri ini dulu’, ternyata keputusannya bukan lagi menteri ini dulu atau menteri yang ini belakangan, tapi diputuskan setiap kementerian ada eselon yang pindah atau ditugaskan nanti,” ujarnya.
Dia mengatakan pihaknya telah menyiapkan sejumlah skema pemindahan ASN ke IKN. Namun, hal itu akan disesuaikan dengan kesiapan hunian.
“Mulai skema dari 11 ribu, skema 14 ribu, skema 6 ribu sampai dengan skema 3.216 telah kita siapkan sesuai dengan kehunian yang siap sekarang,” katanya.
Selain kesiapan hunian, dia mengatakan, kepindahan IKN tergantung dari keputusan Istana. Dia mengatakan, kepindahan ASN rencananya akan dimulai setelah Agustus 2024.
“Tentu nanti akan terus kami sesuaikan dengan tingkat hunian dan kami akan tentu menunggu keputusan akhir dari istana apakah kita akan pindah di bulan setelah Agustus, karena memang yang semula Juli itu karena Juli akan digunakan untuk upacara maka rencananya penugasan atau kepindahannya setelah bulan Agustus,” paparnya.***