Nasional
Bekasi Tetapkan Status Tanggap Bencana, Percepat Penanganan Banjir

Perum Pondok Gede Permai, Bekasi termasuk wilayah yang terkena banjir hingga lebih dari 1 meter. (Foto : istimewa)
FAKTUAL-INDONESIA : Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi menetapkan status tanggap bencana untuk Bekasi agar mempercepat penanganan banjir di wilayah tersebut.
Banjir yang melanda wilayah Bekasi sejak Selasa (4/3/2025) ini telah membuat Bekasi lumpuh. Meski sebagian banjir sudah surut, sebagian sisa-sisa banjir masih ada. Kerusakan yang ditinggalkan pun cukup banyak.
Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang memastikan, penangan bencana banjir terus dilakukan, baik saat puncak banjir maupun setelah banjir yang terjadi di 16 wilayah kecamatan.
Baca Juga : Dari Penjara, Nikita Mirzani Sumbang Korban Banjir di Bekasi
Ade mengatakan, Pemkab Bekasi telah menetapkan status tanggap bencana guna mempercepat penanganannya dengan melibatkan seluruh unsur pemerintahan maupun relawan yang ada di Kabupaten Bekasi.
“Saya melihatnya semua harus cepat tanggap, kemarin saya baru menyelesaikan menaikkan status tanggap darurat sehingga seluruh bergerak, camat bergerak, TNI, Polri juga bergerak. Kita ada untuk membantu masyarakat yang terdampak banjir,” jelas Ade saat bertemu Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi di Kota Bekasi, Jumat (7/3/2025).
Ade menyebut, dari 23 kecamatan di Kabupaten Bekasi, hanya tujuh kecamatan yang tidak terdampak banjir. Warga terdampak banjir mencapai 60.000 jiwa, sedangkan ada 40.000 rumah yang terendam.
“Banjir terparah itu ada di Cikarang Timur, Cikarang Utara, di Tambun Utara,” ungkapnya.
Dikatakan, Pemkab Bekasi sudah mendirikan beberapa dapur umum yang didirikan oleh pemerintah, BPBD, dan relawan-relawan aktivis lingkungan.
Ade juga mengatakan, banjir di wilayahnya terjadi karena tata ruang yang karut-marut. Oleh karena itu, ke depan Pemkab Bekasi akan memprioritaskan soal tata ruang agar ada analisis dampak lingkungan setiap pembangunan di Kabupaten Bekasi.
Baca Juga : Banjir Landa Tujuh Lokasi Kota Sukabumi Jabar, Ibu Hamil Hendak Melahirkan dan Balita Terjebak Longsor
Sementara itu, untuk bantuan logistik ke masyarakat terdampak banjir Bekasi, ia menyebut sudah berjalan dan dilakukan hingga saat ini melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi serta sejumlah stakeholder.
Selain bantuan logistik, Pemkab Bekasi juga menyiagakan bantuan layanan kesehatan di sejumlah titik lokasi banjir Bekasi, baik di posko-posko maupun di puskesmas-puskesmas.*** [tps_header]
[/tps_header]