Connect with us

Nasional

Menyasar PAUD hingga SMA, Mendikdasmen Luncurkan Gerakan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, untuk Apa?

Gungdewan

Diterbitkan

pada

Menyasar PAUD hingga SMA, Mendikdasmen Luncurkan Gerakan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, untuk Apa?

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu’ti (kedua kiri) dalam peluncuran Gerakan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat di Jakarta, Jumat (27/12/2024).

FAKTUAL INDONESIA: Dalam upaya memperkuat gerakan pembangunan karakter bangsa, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti meluncurkan Gerakan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat.

Menurut Mendikdasmen Mu’ti, Gerakan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat ini menyasar pada anak-anak mulai dari tingkat PAUD hingga SMA.

Seperti dilansir laman berita antaranews.com, Gerakan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat dalam rangka menanamkan kebiasaan-kebiasaan positif pada anak untuk membentuk pribadi yang hebat.

Baca Juga : Wapres Gibran Usul UU Perlindungan Guru, DPR dan Mendikdasmen Kompak: Sudah Diatur UU No 14 Tahun 2005

“Kebiasaan ini kami kembangkan sebagai upaya memperkuat gerakan pembangunan karakter bangsa,” kata Abdul Mu’ti di Jakarta, Jumat.

Gerakan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat itu adalah bangun pagi, beribadah, berolahraga, makan sehat dan bergizi, gemar belajar, bermasyarakat, dan tidur cepat.

Advertisement

Menurut Abdul Mu’ti, kebiasaan-kebiasaan tersebut mencerminkan tradisi yang berakar kuat pada agama dan budaya.

“Kebiasaan seperti bangun pagi, beribadah, berolahraga, makan sehat dan bergizi, gemar belajar, bermasyarakat, dan tidur tepat waktu merupakan fondasi untuk membangun generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga sehat secara fisik, spiritual, dan sosial,” katanya.

Mu’ti menambahkan dalam kesempatan tersebut, pihaknya juga memperkenalkan gerakan sebelum pembelajaran di sekolah, yang disebut dengan Gerakan Senam Indonesia Hebat.

Baca Juga : HGN 2024: Presiden Prabowo Tegaskan Tidak Boleh Ada Sekolah Atapnya Runtuh, Pasang Televisi Canggih Sampai Pelosok

“Kami akan memperkenalkan gerakan sebelum pembelajaran di sekolah, yaitu senam pagi, menyanyikan lagu Indonesia Raya, dan berdoa bersama. Gerakan ini hanya berlangsung selama 10 menit, dan diharapkan dapat menanamkan semangat positif pada anak-anak sebelum memulai pembelajaran,” katanya.

Pihaknya menyampaikan terima kasih kepada Menteri Dalam Negeri yang telah menandatangani surat edaran untuk mendorong ruang bermain bersama di lingkungan masyarakat.

Advertisement

“Hal ini penting agar anak-anak dapat bersosialisasi dengan teman-teman sebaya setelah pulang sekolah, menghidupkan kembali tradisi yang penuh nilai-nilai luhur,” kata Mu’ti. ***

Lanjutkan Membaca