3 Pekerja Tewas dan 10 Orang Luka Serius Terjatuh dari Crane Setinggi 20 Meter di Blora

Suasana setelah lift crane terjatuh. (Foto : istimewa)

FAKTUAL-INDONESIA : Sebanyak tiga pekerja bangunan di Kabupaten Blora tewas dan 10 lainnya alami luka-luka karena lift crane  yang mereka tumpangi terjatuh dari ketinggian 20 meter.

Lift crane itu terjatuh saat digunakan untuk proyek pembangunan gedung Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Blora, Jawa Tengah pada Sabtu (8/2/2025) pagi.

Diketahui, peristiwa tersebut terjadi sesaat 13 pekerja naik lift crane setinggi 20 meter secara bersamaan. Tak diduga mendadak seling lift crane yang mereka naiki putus sehingga belasan pekerja tersebut jatuh terjun bebas.

Baca Juga : Proses Evakuasi Pekerja Terjebak Coran Tower Roboh di Bekasi Selama 24 Jam, Masih Berlacangsung

Akibat kecelakaan kerja tersebut tiga orang pekerja tewas dan 10 di antaranya mengalami luka cukup serius dan masih dalam penanganan medis di RS PKU Muhammadiyah Blora.

Pihak rumah sakit, Sugiyanto membenarkan adanya tiga korban meninggal dan 10 luka-luka akibat kecelakaan kerja lift crane jatuh di Blora ini. Pihaknya belum mengetahui secara pasti atas insiden tersebut, hingga kini dia masih mencari informasi lebih lanjut dengan operator crane tersebut. Menurutnya, lift crane yang jatuh itu itu berkapasitas 200 ton. Saat kejadian lift crane diisi 13 pekerja.

“Itu kan tenaga kerjanya naik dari lantai satu, dua, tiga, empat dan lima. Saya berada di rumah ketika mendengar informasi ada crane jatuh. Jadi kapasitas maksimal crane itu dua ton, dan tadi pagi kejadian itu diisi 13 pekerja,” jelasnya.

Saat ini pihak RS KPU Muhammadiyah Blora masih fokus penanganan keselamatan pekerja yang masih dalam penanganan medis tersebut. Sementara, aktivitas pembangunan gedung berlantai lima itu dihentikan setelah adanya peristiwa lift crane jatuh itu.

Baca Juga : 1 Pekerja Migran Indonesia Tewas 4 Luka-luka Ditembak APM Malaysia, DPR Meradang

“Tenaga kerja ya sudah menggunakan safety dan sebagainya sesuai prosedur. Mohon maaf ini memang diluar perkiraan kami, dan pekerjaan bangunan ini sudah hampir enam bulan ya. Sementara pekerjaan kita hentikan sampai kita menunggu petunjuk dari pihak kepolisian,” terangnya terkait lift crane jatuh di Blora.

Saat ini polisi masih melakukan olah TKP. Kasus kecelakaan kerja lift crane jatuh di Blora yang menelan korban jiwa ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut oleh Polres Blora.***