Olahraga
Asian Individual Chess Championship 2025 UEA: GM Susanto Megaranto Tahan Remis Pecatur Elo Rating 2624 India, WIM Dewi Citra Petik Kemenangan Manis

WGM Dewi AA Citra (2202) menang atas WIM Marie Antoinette San Diego (1973 Filipina). (Foto: Percasi)
FAKTUAL-INDONESIA: Pecatur Indonesia GM Susanto Megaranto (2477) mampu bertahan meski main di meja 11 pada babak ketiga Asian Individual Chess Championship (AICC) Uni Emirat Arab (UEA), di Al Ain, UEA, Jumat (9/5/2025) malam.
Bertarung selama tiga jam melawan GM Abhimanyu Puranik (2624 India) mampu mengimbangi hingga 39 langkah pembukaan Sicilia c3. Susanto dengan buah Hitam mainkan lanjutan yang jarang dimainkan.
“Persiapan saya masuk. Pada langkah ke-7 saja dia sampai mikir 40 menit,” kata Susanto.
Abhimanyu sempat krisis waktu dimana pada langkah ke-39, jam caturnya tinggal 2 detik Tapi langkah 39 Me2 tersebut kuat membuat posisi kembali berimbang.
Baca Juga : Asian Individual Chess Championship 2025 UEA: Jalan Terjal Harus Dilewati Pecatur Putra Putri Indonesia
“Jadi tawaran remisnya saya terima karena selangkah lagi kan dapat tambahan waktu 30 menit lagi,” aku Susanto. “Jadi dengan waktu yang cukup, GM dengan rating di atas 2600 sulit buat kesalahan,” jelas Susanto.
Susanto mengumpulkan dua poin dari tiga babak hasil sekali menang dan dua kali remis, ia masih masuk dalam rombongan yang punya kans merebut satu dari 10 tiket Piala Dunia yang tersedia di bagian putra.
Dua pecatur Indonesia lainnya yang mengantongi dua poin adalah IM Farid Firman Syah (2369) yang kali ini bermain remis lawan IM Al Muthaiah (2487 Uzbekistan), dan GM Novendra Priasmoro (2437) yang menang atas CM Miraziz Matyakubov (2272 Uzbekistan).
Sedang tiga pecatur putra Indonesia lainnya baru mengumpulkan 1,5 poin yaitu IM Gilbert Elroy Tarigan (2415) yang gagal menang dari GM Subramaniyam Bharath (2556 India) walau unggul dua bidak; IM Aditya Bagus Arfan (2402) menang atas CM Isaak Huh (2087 Korsel) dan IM Azarya Jodi Setyaki (2364 yang remis dengan IM Artem Pingin (2464 Rusia).
Bagian Putri
Di bagian putri dua pecatur Indonesia mengumpulkan dua poin. WGM Dewi AA Citra (2202) menang atas WIM Marie Antoinette San Diego (1973 Filipina) berkat pemahamannya mendalam atas London System. Dan WIM Chelsie Monica Sihite (2239) menahan remis WGM Janelle May Frayna (2314 Filipina).
Baca Juga : Asian Individual Chess Championship 2025 UEA: Pecatur Putra Putri Indonesia Awali Babak I dengan “Gacor”
Dua pecatur putri Indonesia lainnya baru mengumpulkan 1,5 poin yaitu IM Medina Warda Aulia (2377) yang dikalahkan WGM Liya Kurmangaliyeva (2246 Kazakhstan) yang tidak sadar bakal kena skakmat dalam dua langkah. WIM Ummi Fisabilillah (2125) menang atas Liliya Belaya (1769 Uzbekistan).
Sementara WIM Laysa Latifah (2262) masih satu poin setelah dikalahkan WGM Swati Ghate (2035 India).
Hari ini Sabtu (10/5/2025) babak keempat akan dimainkan jam 10 pagi (jam 13 wib) karena sore jam 17:00 akan ditandingkan catur Kilat. Seluruh 11 pecatur Indonesia rencananya ikut semua. ****