Nasional
Dugaan Botol Miras di Stadion Kanjuruhan, Komnas HAM: Itu Obat Ternak Sapi
FAKTUAL-INDONESIA: Dalam penyelidikan, pihak Kepolisian menemukan temuan minuman keras di lokasi. Terkait hebohnya hal tersebut, Komisioner Penyelidikan atau Pemantauan Komnas HAM, Mohammad Choirul Anam mengkonfirmasi temuan tersebut.
“Ya kalau yang dimaksud temen-teman itu soal dua kardus itu yang sekarang di labfor kami juga menelusurinya. Yang pertama memang betul itu ditemukan di Dispora. Kantornya Dispora itu bagian dari Stadion, ya,” imbuh Anam kepada wartawan, Rabu (12/10/2022).
Kemudian Anam meluruskan dua kardus yang ditemukan adalah produk UMKM obat ternak sapi. “Memang itu (kardus) UMKM semacam UMKM gitu memproduksi untuk pengobatan sapi,” lanjut Anam.
Baca juga: Komnas HAM Beberkan Fakta Tentang Pintu Stadion Saat Tragedi Kanjuruhan
Berdasarkan temuan kardus itu ternyata pesanan dari titipan orang yang sengaja ditaruh di kantor Dispora.
“Iya, katanya orang Dispora dititip di sana, kata yang punya memang dititip di sana. Karena mau dibawa ke Jakarta yang penting itu dititip di sana di Dispora yang bagian dari Stadion,” ujarnya.
Secara terpisah, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Malang Nazarudin Hasan menjelaskan bahwa puluhan botol itu adalah obat PMK racikan pemuda Kasembon, Malang yang mengikuti program Pemuda Pelopor dari Kemenpora.
Singkat cerita peserta dari Kasembon itu lolos uji nasional. Dan produk obat racikan mereka mendapatkan perhatian dari Kemenpora.
“Karena itu lolos uji nasional, tim dari Kemenpora turun di Kasembon. Salah satu temuan Pemuda Pelopor ini mereka meracik sendiri ramuan itu dinamakan Eco Enzim,” ujar dia, melansir CNNIndonesia, Kamis (13/10/2022).
Baca juga: Tragedi Kanjuruhan, Sampai Detik Ini Komnas HAM Tegaskan Gas Air Mata Picu Banyak Korban
Kemenpora pun meminta Dispora Malang untuk mengirimkan produk anak-anak muda Kasembon itu ke Jakarta. Tapi hal itu urung dilakukan lantaran mengalami kendala dalam pengiriman. Ekspedisi yang menolak karena yang dikirimkan adalah benda cair.
Dua dus berisi botol-botol obat hewan ternak itu akhirnya dikembalikan ke kantor Dispora Malang, yang letaknya memang berada di Stadion Kanjuruhan.
Ia pun berani menjamin bahwa botol-botol itu tak berisi miras. Cara pembuktiannya, ia mempersilakan pihak berwajib melakukan uji laboratorium.
“Saya pastikan bukan miras, diuji lab pun boleh dan orang yang meracik sama Pemuda Pelopor itu pun boleh diperiksa,” pungkasnya.***