Connect with us

Nusantara

Pemerintah Provinsi Jateng Canangkan Gerakan Minum Jamu, OHT dan Fitofarmaka Di RSBK Solo

Avatar

Diterbitkan

pada

Pencanangan gerakan minum jamu, obat herbal terstandar dan Fitofarmaka di RSBK Solo. (Foto: istimewa)

FAKTUAL-INDONESIA:  Pemerintah Provinsi Jawa Tengah bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Solo mencanangkan program gerakan minum jamu,obat herbal Terstandar (OHT), Fitofarmaka dan Sumber Pangan Lokal Dalam Rangka Bulan Pancasila di Rumah Sakit Bung Karno (RSBK) Solo, Jawa Tengah, Kamis (9/6/2022).

Pencanangan tersebut untuk mendorong penggunaan obat berbahan alam dan jamu untuk mengurangi konsumsi penggunaan obat kimia.  Fitofarmaka adalah obat bahan alam yang telah dibuktikan keamanan dan khasiatnya secara ilmiah dengan uji praklinik (pada hewan percobaan) dan uji klinik (pada manusia), bahan baku dan produk jadinya sudah distandarisasi.

“Potensi dan sumber daya obat tradisional di Indonesia, khususnya di Jawa Tengah sangat besar. Tetapi sayangnya masyarakat kurang memanfaatkannya dan cenderung memilih obat-obatan kimia,” jelas Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, Sumarno dalam acara pencanangan tersebut.

Menurut Sumarno sumber daya obat tradisional di Jawa Tengah luar biasa, tetapi masyarakat cenderung sedikit-sedikit ke puskesmas atau rumah sakit setelah ada BPJS.

“Jadi kurang peduli masalah kesehatan. Kenapa orang tua jaman dulu jarang ke rumah sakit, karena mereka cenderung memanfaatkan sumber pengobatan tradisional di sekitar rumah,”  jelasnya lagi.

Advertisement

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo, Siti Wahyuningsing mengatakan penggunaan OHT dan Fitofarmaka perlu digalakkan untuk memelihara stamina tubuh.

Hal ini menurut Ning sesuai dengan imbauan pemerintah untuk meningkatkan penggunaan jamu, obat herbal terstandar dan Fitofarmaka.

“Apalagi saat ini obat-obatan Fitofarmaka dimasukkan ke dalam e-katalog. Sehingga bisa menjadi pilihan memberikan obat di puskesmas dan rumah sakit milik pemerintah,” kata Ning.

Sementara itu Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa mengatakan Solo ditunjuk sebagai  percontohan untuk wellness city dan wellness tourism. Hal ini juga bisa menjadikan tren wisata baru pascapandemi. ***

 

Advertisement

Lanjutkan Membaca
Advertisement