Selebritis
Meski Dilarang oleh Pemerintah Jepang, Dewi Sukarno Nekat ke Ukraina
FAKTUAL-INDONESIA : Dewi Sukarno, janda mantan Presiden Indonesia Sukarno, telah melakukan perjalanan ke Ukraina pada Minggu (22/1/2023) atau dua hari sebelum peringatan 11 bulan invasi Rusia pada 24 Februari 2022.
Pemerintah Jepang mengatakan pada Selasa (24/1/2023) bahwa seharusnya Dewi tidak melakukan perjalanan yang berbahaya tersebut. Namun wanita berusia 82 tahun itu tetap nekat mengunjungi Ukraina.
Pada Senin (23/1/2023), Dewi mengunjungi ibu kota Ukraina Kyiv dan daerah pinggiran Bucha, di mana ratusan mayat sipil ditemukan tahun lalu, untuk mengirimkan pasokan bantuan seperti pakaian hangat dan popok kepada para pengungsi internal.
Warga di Ukraina “telah berada dalam situasi yang sulit, tanpa pemanas dan tidak ada sambungan telepon yang stabil,” kata Dewi kepada Kyodo News.
Ia meminta pemerintah Jepang untuk menjadi “lebih proaktif dalam memberikan dukungan” kepada negara tersebut.
Sementara itu, Kepala Sekretaris Kabinet Matsuno Hirokazu mengatakan pada konferensi pers reguler di Tokyo bahwa pemerintah telah “menyarankan warga negara Jepang tidak melakukan perjalanan” ke Ukraina “untuk tujuan apa pun” sejak Rusia menginvasi tetangganya pada awal 2022.
“Jepang akan terus menawarkan bantuan kepada orang-orang di Ukraina, yang telah menghadapi “krisis nasional,” kata Matsuno.
Dikenal sebagai Nyonya Dewi di Jepang, dia adalah salah satu dari beberapa wanita yang menikah dengan Sukarno, presiden pertama Indonesia.
Dewi adalah istri ketiga dari mantan Presiden RI Soekarno. Dia juga menjabat sebagai Presiden Masyarakat Bantuan Bumi NPO dan Direktur Perwakilan Devina Society Inc.
Ia juga aktif sebagai youTuber sejak Juli 2019. Dewi memiliki nama asli Naoko Nemoto. Nama Indonesia-nya adalah Ratna Sari Dewi Soekarno.***