Selebritis
Verrel Bramasta Aktif di DPR, Berbahasa Inggris Saat Ikut Rapat Naturalisasi Kevin Dicks Cs
FAKTUAL-INDONESIA : Artis Verrel Bramasta penuhi janjinya akan fokus di DPR dan tinggalkan dunia hiburan. Verrel fokus bekerja sebagai wakil rakyat. Dalam beberapa kesempatan rapat, Verrel selalu memberikan usul atau ide-ide lain di DPR.
Verrel diberitakan merupakan salah satu anggota DPR yang aktif bersuara. Termasuk saat ikut rapat membahas naturalisasi di Komisi X DPR. Rapat ini juga dihadiri oleh musisi Once Mekel daei fraksi PDIP. Sementara Verrel adalah anggota DPR dari frakai PAN.
Rapat itu digelar di Komisi X DPR, gedung MPR/DPR/DPD RI, Senayan, Jakarta, Senin (4/11/2024). Ketiga pesepakbola yang hendak diberi status WNI adalah Kevin Diks, Noa Johanna Christina Cornelia Leatomu, dan Estella Raquel Loupattij. Rapat dihadiri Menpora Dito Ariotedjo dan Sekjen PSSI Yunus Nusi.
Baca Juga : Kasus Korupsi Tom Lembong Masih Cukup Sumir, Komisi III DPR Nilai Bisa Timbulkan Tuduhan ke Presiden Prabowo
Dalam rapat itu, Once mendukung proses naturalisasi kepada ketiga pesepakbola tersebut. Dia pun memberikan pesan khusus kepada para pesepakbola yang hendak diberi status kewarganegaraan.
“Pertama bahwa kami menyambut baik bahwa ada proses naturalisasi pemain ini bisa meningkatkan prestasi daripada tim nasional kita, baik tim putra dan tim putrinya. Kedua adalah bahwa pemain-pemain yang menjadi anggota tim benar-benar bisa menjadi tim dalam arti sesungguhnya, benar-benar siap dengan mungkin perbedaan-perbedaan dan penyesuaian yang harus mereka lakukan di Indonesia,” ujar Once.
Once berharap para pesepakbola yang dinaturalisasi tidak sekadar meningkatkan kualitas bermain. Kata dia, mereka juga diharapkan dapat menyesuaikan diri dengan kebiasaan dan bahasa Indonesia.
“Harapan kami bahwa mereka tidak hanya menambah kemampuan teknis daripada tim nasional kita. Namun juga mereka benar-benar bisa merasakan suasana, termasuk kebiasaan, kebudayaan, juga bahasa dan sebagainya,” ujar Once.
“Kami mengerti bahwa mereka adalah keturunan-keturunan juga dari Indonesia dan dengan kebiasaan-kebiasaan mungkin masih ada di negara asalnya. Namun harapan kami bahwa mereka bisa juga benar-benar menjadi Indonesia sebagaimana banyak harapan dari masyarakat kita,” lanjutnya.
Verrel juga sempat menyampaikan pandangan dari Fraksi PAN dalam rapat. Verrel menyapa para pesepakbola dengan bahasa Inggris.
“Sebelumnya saya ingin mengucapkan welcome saya terhadap Ms Noa Johanna dan Ms Estella Raquel karena kebetulan Mr Kevin Diks tidak hadir. So, Ms Joanna and Ms Estella welcome to Commission Ten, welcome to this parliamentary hearing,” ujar Verrel.
Baca Juga : Dipanggil DPR Komisi XIII, Menteri HAM Natalius Pigai Perkenal Diri Pernah Jadi Tukang Parkir
“We are here known as the commission of civilization so you guys don’t have to worry, we are very friendly and very demure. And lastly on behalf of the National Mandate Party of Indonesia and also us here at Commission Ten. We would like to welcome you to Indonesia. Selamat datang di Indonesia,” lanjut dia.
Intinya Verrel mengatakan bahwa bangsa Indonesia sangat ramah dan sangat sopan. Atas nama PAN dan Komisi 10 DPR, Verrel bilang, mereka menyambut para pemain naturalisasi itu di Indonesia.***