Connect with us

Nusantara

BPN Dan Kejati Serahkan Sertifikat Tanah Aset Pemprov Jatim

Avatar

Diterbitkan

pada

Gubernur Jatim Khofifah saat menerima sertifikat aset. (Foto: Istimewa)

FAKTUAL-INDONESIA: Badan Pertanahan Nasional (BPN) bersama Kejaksaan Tinggi Jawa Timur menyerahkan sertifikat tanah aset Pemerintah Provinsi Jawa Timur.

Sertifikat tanah aset Pemprov Jatim itu berupa tanah di Jalan Karang Tembok No 39 Surabaya atau area RSUD Husada Prima Surabaya seluas 22.433 meter persegi.

Gubernur Khofifah berterimakasih kepada Kejaksaan Tinggi Negeri Jawa Timur dan BPN Jatim dalam upaya menyelamatkan aset negara dan pemerintah.

“Dalam proses menjalankan mandat dan tugas ini, kita bisa memberikan penguatan terhadap penyelamatan aset negara asal daerah adat, bumi dan seterusnya, terima kasih semua mudah-mudahan menjadi amal baik kita semua,” ujarnya, Rabu (20/7/2022).

Pada saat bersamaan mereka juga menyerahkan dua sertifikat aset tanah milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Pertamina (Persero).

Advertisement

Sertifikat tanah milik Pemprov Jatim diserahkan Kepala Kantor Wilayah BPN Jatim Ir Jonahar kepada Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. Sedangkan 2 sertifikat tanah milik PT Pertamina (Persero) diserahkan kepada Senior Vice President (SVP) Bussiness Operation Pertamina Yanuar Budi Hartanto.

Dan dua sertifikat tanah milik PT Pertamina (Persero) yaitu tanah di Jalan Marmoyo No 2 Surabaya dan Jalan Dr Soetomo Surabaya No 68 Surabaya.

Menurut Gubernur Khofifah, upaya penyelamatan aset pemerintah ini adalah hasil sinergi kuat yang telah terbangun. Pihaknya berharap, apa yang terbangun dengan sangat baik akan terbangun lagi dengan sinergi berikutnya.

“Karena memang masih kita temukan bidang lahan di berbagai titik yang kepemilikannya masih dalam sengketa atau dalam penguasaan pihak lain,” ujarnya.

Kepala Kanwil BPN Jatim, Jonahar menyatakan bekomitmen dalam meningkatkan kinerja penyelamatan aset negara dan pemerintah daerah. “Di Jawa Timur, Insya Allah kami berkomitmen seperti kami saat bertugas di Jawa Tengah, bekerja untuk membantu menyelesaikan aset-aset yang sekarang dikuasai oleh oran

Advertisement

Lanjutkan Membaca