Connect with us

Nasional

Bencana Negeriku: Ditemukan Lagi 3 Orang Tewas Korban Longsor Tambang Emas Gorontalo, 280 Selamat

Gungdewan

Diterbitkan

pada

Basarnas siap untuk membuka dan melanjutkan kembali operasi SAR sampai korban tanah longsor di areal tambang emas rakyat Desa Tulabolo Timur, Suwawa Timur, Bone Bolango, Gorontalo di evakuasi selama masa tanggap darurat

Basarnas siap untuk membuka dan melanjutkan kembali operasi SAR sampai korban tanah longsor di areal tambang emas rakyat Desa Tulabolo Timur, Suwawa Timur, Bone Bolango, Gorontalo di evakuasi selama masa tanggap darurat

FAKTUAL INDONESIA: Pencarian hari keenam, Jumat (12/7/2024), korban bencana tanah longsor di areal tambang emas rakyat di Desa Tulabolo Timur, Suwawa Timur, Bone Bolango, Gorontalo, menemukan lagi 3 (tiga) orang dalam keadaan meninggal dunia.

Tim SAR Gabungan sudah mengevakuasi jenazah 3 korban tewas itu dengan menggunakan helikopter.

Dengan ditemukannya lagi 3 orang dalam kondisi meninggal dunia itu maka jumlah total yang tewas  menjadi 26 orang dalam bencana tanah longsor tambang emas di Gorontalo itu.

Direktur Operasi Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (Basarnas) Edy Prakoso mengemukakan, masih ada sebanyak 19 orang korban yang hilang dalam pencarian dari total sebanyak 325 orang korban bencana tanah longsor yang terdata secara resmi di posko utama operasi SAR, pada Jumat (12/7) atau operasi SAR hari ke-enam.

“Besok hari tujuh atau hari terakhir operasi SAR. Tapi Basarnas siap untuk membuka dan melanjutkan kembali operasi SAR sampai korban di evakuasi selama masa tanggap darurat ini,” kata Edy, yang saat ini masih berada di Desa Tulabolo Timur.

Advertisement

Basarnas menghimpun jumlah korban terkini yang selamat dari peristiwa tanah longsor di areal tambang emas rakyat di Gorontalo itu ada sebanyak 280 orang.

“Sejauh ini total korban yang selamat ada 280 orang,” kata Edy Prakoso yang dihubungi dari Jakarta, Jumat.

Menurut dia, dari jumlah tersebut ada sebanyak 135 orang korban yang selamat namun baru melapor kepada petugas posko utama operasi SAR pada Kamis (11/7) sampai dengan siang hari ini.

Sebelumnya data dari posko utama mencatat ada sebanyak 85 orang korban selamat yang berhasil dievakuasi oleh petugas operasi SAR gabungan. Mereka mayoritas adalah penambang dan beberapa anggota keluarganya yang saat longsor berada di sekitar areal tambang.

Puluhan orang korban selamat tersebut sejak Rabu (10/7) sudah kembali ke keluarganya masing- masing setelah sebelumnya dipastikan sehat oleh petugas tim kesehatan di posko utama operasi SAR atau tenaga medis dari rumah sakit. ***

Advertisement

Lanjutkan Membaca
Advertisement