Ekonomi
Ketua Umum Kadin 2021-2026 Arsjad Rasjid Sempat Terusir dari Kantornya, Kini Kembali Aktif

Ketua umum Kadin 2021-2026, Arsjad Rasjid akan tetap pertahankan posisinya demi kebenaran. (Foto: istimewa)
FAKTUAL-INDONESIA : Dualisme di tubuh Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia hingga kini masih belum terselesaikan. Ketua Umum Kadin periode 2021-2026, Arsjad Rasjid menolak Hasil Musyarawah Nasional Luar Biasa (Munaslub) yang digelar pada 14 September dan memilih Aniendya Bakrie sebagai Ketua Umum Kadin periode 2024-2029.
Arsjad mengaku sempat terusir dari Menara Khadin dan tidak diizinkan masuk ke kantornya di Menara Kadin, di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan.
Hal itu terjadi usai adanya Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) sehari sebelumnya yang mengangkat Anindya Bakrie sebagai Ketua Umum Kadin. Namun pada 18 September, Arsjad mengadakan agenda di Menara Kadin dan menerima perwakilan Universitas Hasanuddin.
Baca Juga : Arsjad Rasjid Diklaim Dapat Dukungan Mayoritas Kadin Seluruh Daerah
“Alhamdulillah, sore tanggal 18 September saya sudah bisa kembali ke lantai 3 Menara Kadin. Ini adalah kantor yang dipakai oleh teman-teman Sekretariat Kadin Indonesia untuk bekerja dan memberikan pelayanan,” tulis Arsjad di Instagramnya @arsjadrasjid, Jumat (20/9/2024).
Arsjad menyebut kegiatan Kadin yang dipimpinnya sudah berjalan normal. Namun dengan pertimbangan kenyamanan dan keamanan, pihaknya menyiapkan kantor sementara.
“Untuk sekarang kami sudah business as usual. Namun, untuk menjaga kenyamanan dan keamanan bekerja, mayoritas kami siapkan kantor sementara,” ujarnya.
Adapun agenda pertemuan dengan perwakilan Universitas Hasanuddin (Unhas) adalah kolaborasi antara kampus dan Kadin Indonesia. Menurutnya, Unhas merupakan kampus terbaik di timur Indonesia yang menjadi gerbang kemajuan bagi pembangunan ekonomi di Pulau Sulawesi hingga Papua.
“Dan di tempat ini, kemarin saya menerima Ibu Bapak dari Majelis Wali Amanat (MWA) @hasanuddin_univ untuk berdiskusi tentang kolaborasi kampus dan Kadin Indonesia,” tuturnya.
Baca Juga : Musyawarah Mufakat Ala Kadin: Arsjad Ketua Umum, Anindya Ketua Dewan Pertimbangan
“Unhas adalah kampus terbaik di timur Indonesia, gerbang kemajuan bagi pembangunan ekonomi di Pulau Sulawesi, Kepulauan Maluku, dan Papua. Oleh karena itu, semoga kita bisa segera jalankan kerjasama ini agar pertumbuhan ekonomi makin merata,” sambung Arsjad.
Hingga kini, Kadin masih memiliki dua orang ketua umum. Masih belum ada penyelesaian konflik di antara kubu Arsjad Rasjid dan Anindya Bakrie.***