Arjuna Dan Srikandi Panahan Bidik Tambahan Kuota Olimpiade

• Menembak Fokus Matangkan Persiapan

Kunjungan Sekjen NOC Ferry Kono dan CdM Rosan Roeslani di Lapangan Pahanan Senayan, Komplek Gelora Bung Karno – Jakarta. (Dok.NOC Indonesia)

FaktualID – Chef de Mission (CdM) Kontingen Indonesia untuk Olimpiade 2020 Tokyo Rosan P Roeslani optimistis Merah Putih mampu mendapat tambahan kuota atlet di Olimpiade. Salah satu potensi ada pada cabang olahraga (cabor) panahan.

Hal tersebut dikatakan Rosan usai menimjau pemusatan latihan nasional (pelatnas) panahan dan menembak di kawasan Senayan, Jakarta, Rabu (26/5/2021), usai mengunjungi pelatnas panahan, di Lapangan Panahan Kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.

Rosan datang bersama Sekretaris Jenderal Komite Olimpiade Indonesia Ferry J Kono. “Panahan sudah menempatkan dua atlet di nomor recurve perorangan putra dan putri. Indonesia masih berpotensi mendapat tambahan kuota dari nomor panahan beregu karena masih ada kualifikasi terakhir di Piala Dunia 2021 Paris, bulan depan,” kata Rosan.

Berdasarkan informasi yang diterima Tim CdM dan NOC Indonesia, Pengurus Pusat Persatuan Panahan Seluruh Indonesia (PP Perpani) akan memberangkatkan enam pemanah putra (arjuna) dan putri (srikandi) ke Paris. Mereka yang termasuk arjuna adalah Riau Ega Agatha Salsabila, Arif Pangestu, Alvianto Bagas Prasetyadi, serta tiga srikandi Diananda Choirunisa, Titik Kusumawardani, dan Rezza Octavia.

Keenam atlet tersebut dipilih berdasarkan seleksi ketat yang dilakukan PP Perpani. Rosan yakin, mereka yang terpilih bisa menampilkan peforma terbaik bagi Merah Putih.  “Berbicara peluang, tim beregu putra dan putri kita tentu memiliki kesempatan yang sama untuk menambah kuota atlet Indonesia di Olimpiade. Namun, berbicara peta kekuatan di Paris nanti kemungkinan yang lebih berpotensi ada di nomor recurve beregu putra,” ujar Rosan yang juga berpesan agar para atlet tetap menjaga protokol kesehatan selama latihan dan pertandingan.

Sementara itu, Ega yang didaulat sebagai kapten tim panahan mengaku siap menjawab tantangan CdM. Ia berjanji timnya bakal tampil maksimal di kualifikasi Olimpiade panahan terakhir. “Persiapan berjalan lancar. Kami semua dalam kondisi fit dan dengan sisa waktu yang tersisa kami akan mematangkan kondisi agar bisa memberikan penampilan terbaik di Paris,” kata Ega.

Kunjungan Sekjen NOC Ferry Kono dan CdM Rosan Roeslani di Lapangan Tembak Senayan, Jakarta. (Dok NOC Indonesia)

TERKESAN PRESTASI VIDYA RAFIKA

Sedangkan saat menyambangi pelatnas menembak, Rosan mengaku terkesan dengan prestasi yang ditorehkan Vidya Rafika Rahmatan Toyyiba. Fika, sapaan karibnya, akan turun di nomor 10 meter air rifle putri Olimpiade Tokyo.

“Fika ini atlet muda Indonesia yang luar biasa. Dia lolos kualifikasi Olimpiade pada usia 18 tahun. Semoga ia bisa memberikan penampilan terbaik di Olimpiade Tokyo nanti,” kata Rosan.

Sementara itu, Fika berjanji akan memberikan penampilan terbaik untuk Merah Putih di Olimpiade Tokyo nanti. Bulan depan, Fika dijadwalkan menjalani try-out ke Kroasia dalam rangka mematangkan persiapan menghadapi pesta olahraga empat tahunan paling bergengsi se-dunia.

“Saya tidak mematok target medali untuk penampilan di Kroasia. Di sana saya ingin menambah jam terbang sehingga saya bisa lebih siap saat tampil di Olimpiade” ujar Fika.

Sejauh ini Indonesia telah meloloskan 19 atlet dari enam cabang olahraga yang akan tampil Olimpiade Tokyo. Keenam cabor itu adalah panahan, menembak, atletik, rowing, bulu tangkis, serta angkat besi. Jumlah ini masih bisa bertambah karena kualifikasi Olimpiade masih berlangsung. (F4)