Connect with us

Nasional

Reuni Alumni Undip, Peduli Lingkungan dengan Tebar Benih Ikan dan Tanam Pohon

Gungdewan

Diterbitkan

pada

Panitia pelaksana Reuni Akbar IAPAT 2022 ketika melakukan rapat koordinasi di Semarang

Panitia pelaksana Reuni Akbar IAPAT 2022 ketika melakukan rapat koordinasi di Semarang

FAKTUAL-INDONESIA: Alumni Universitas Diponegoro (Undip) Semarang akan mengadakan reuni yang diselingi dengan beberapa kegiatan bakti sosial. Ikatan Alumni Pendidikan Terapan (IAPAT) Undip berencana menebar benih ikan dan tanam pohon di Waduk Jatibarang, Semarang serta membantu pembangunan jamban sehat di Kawasan Tambaklorok, Semarang.

Ketua Panitia Sugeng Widodo menjelaskan, bakti sosial itu adalah bentuk pedulian dari alumni PAT, FNGT, PAAP, Diploma Teknik, Diploma Non-teknik, dan Sekolah Vokasi.

“Kepedulian kami pada lingkungan hidup kami wujudkan dengan penebaran benih ikan dan penanaman pohon. Sedangkan kepedulian kepada masyarakat kami realisasikan dengan membangun fasilitas jamban sehat bagi warga Tambaklorok, yang selama ini dilanda rob,” ujar Suwi, sapaan karib Sugeng Widodo, di Semarang, beberapa waktu lalu.

Rencananya, bakti sosial ini akan dilaksanakan oleh Pengurus DPD IAPAT Wilayah Tengah. “Kami sedang berkoordinasi dengan instansi terkait, termasuk Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Undip,” aku Agus Muldiyanto dari DPD IAPAT Wilayah Tengah.

Bakti sosial ini akan dilaksanakan sebelum Reuni Akbar IAPAT 2022 yang digelar di Wisma Gubbio, 22 Oktober 2022 mendatang. “Ini reuni akbar pertama yang akan dihadiri oleh teman-teman non-teknik, yaitu PAAP, Diploma Non-Teknik, dan Sekolah Vokasi. Saya berharap reuni ini akan merekatkan kembali tali silaturahim di antara alumni,” timpal Ketua DPP IAPAT Suyoto, yang akan mengakhiri masa tugasnya bersamaan dengan digelarnya Munas IAPAT, 23 Oktober 2022 mendatang.

Advertisement

IAPAT menjadi organisasi resmi bagi alumni Pendidikan Ahli Teknik (PAT), Pendidikan Ahli Administrasi Perkantoran (PAAP), Fakultas Non Gelar Teknologi (FNGT), diploma teknik, diploma non-teknik, dan sekolah vokasi yang memiliki 37 jurusan. ”IAPAT ini sangat besar. Selain banyak jurusan, kami juga mewadahi alumni dari angkatan 1974. Sebagian sudah pensiun namun sebagian lagi baru lulus,” papar Suyoto.

Panitia reuni ini berusaha tidak memungut biaya. “Gratis. Panitia berusaha menggalang dana dari sponsor dan donatur, kebanyakan dari alumni yang memiliki kelebihan rezeki. Banyak alumni kami yang menjadi pejabat tinggi dan bergabung dengan perusahaan multinasional. Banyak juga yang menjadi usahawan sukses,” tambah Suwi.

Alumni PAT, PAAP, FNGT, Diploma Teknik, Diploma Non-Teknik, dan Sekolah Vokasi dapat memperoleh informasi mengenai reuni dengan menghubungi WA Humas wa.me/6281285027540. ***

Advertisement
Lanjutkan Membaca