Laporta Akui Gagal Pertahankan Messi di Barca karena Klub ‘Hancur’ secara Finansial

Neymar dan Lionel Messi kembali duet di PSG. (ist)

FAKTUAL-INDONESIA: Presiden Barcelona Joan Laporta menegaskan kembali mempertahankan Lionel Messi di klub pada 2021 tidak mungkin karena klub “hancur” secara finansial.

Datang melalui akademi Barca, kepergian Messi mengakhiri hubungan 21 tahun dan menyoroti keseriusan masalah ekonomi klub.

Kontrak Messi berakhir pada akhir musim 2020-21, dan meskipun secara teknis dia menjadi agen bebas, secara luas diasumsikan bahwa Barca akan mengontraknya kembali ke kontrak baru setelah ruang dibuat dalam anggaran.

Tetapi Barca – yang utangnya mencapai 1,35 miliar Euro pada Agustus 2021 – batas gaji LaLiga mereka dipotong 280 juta Euro menjelang kampanye 2021-22 sebagai akibat dari masalah keuangan mereka.

Dengan demikian, bahkan dengan pengurangan upah 50 persen dilaporkan disetujui, Barca masih tidak mampu untuk menandatangani kesepakatan baru Messi, dan undang-undang ketenagakerjaan Spanyol melarang majikan menurunkan upah di atas 50 persen.

“Saya harus menempatkan Barca di depan pemain terbaik dalam sejarah sepak bola,” kata Laporta kepada Cadena SER. “Pada saat-saat kehancuran finansial saya tidak bisa mempertahankannya. Saya pikir itu adalah hal terbaik untuk klub,” imbuhnya.

Tentu saja, Messi terus dikaitkan dengan kembalinya ke Barca dengan kontraknya di Paris Saint-Germain akan habis pada akhir musim.

Demikian pula, laporan menunjukkan Messi telah menyetujui perpanjangan kontrak dengan PSG, pengumuman itu hanya tertunda karena partisipasinya dalam – dan waktu istirahat setelah – Piala Dunia.

Laporta tidak ingin membuat marah PSG – yang memiliki hubungan dingin dengan Barca – dengan berbicara tentang Messi, meskipun penyesalannya tentang pemenang Ballon d’Or tujuh kali tidak memiliki pengiriman yang lebih besar dapat ditafsirkan oleh beberapa orang sebagai isyaratnya. kesempatan kedua yang potensial.

“Saya memilih untuk tidak berbicara tentang Leo karena dia adalah pemain PSG, karena [jika saya berbicara tentang dia] ada misil yang datang dari mana-mana,” tambahnya. “Kami fokus pada pemain yang menjadi milik kami,” sambungnya. ****