Olahraga
Indonesia Para Badminton International 2023: Ratri/Hikmat Fokus Menang dan Waspada Cedera
FAKTUAL-INDONESIA: Ganda campuran SL3-SU5 andalan Indonesia, Leani Ratri Oktila/Hikmat Ramdani, terus menunjukan konsistensi permainan bagus dalam kejuaraan Indonesia Para Badminton International 2023. Hal itu terlihat saat Ratri/Hikmat meraih kemenangan atas pasangan Sanjeewa Perera Madduma Kaluge (Sri Lanka)/Matar Altaf (Suriyah) dua gim langsung 21-7 21-11.
Kemenangan dalam pertandingan perempat final yang berlangsung di Sritex Arena, Solo, Jawa Tengah, Jumat (8/9/2023) itu diraih Ratri/Hikmat melalui perjuangan mudah. Unggulan utama itu mengaku belum menemukan perlawanan sengit dalam pertandingan tadi bahkan sepanjang turnamen ini bergulir.
“Untuk lawan yang kami hadapi hingga babak perempat final ini masih bisa kami atasi dengan mudah, tetapi lawan berat mungkin akan kami hadapi di babak semifinal. Saya dan Hikmat merasa belum mengeluarkan semua kemanpuan dan penampilan terbaik kami,” kata Ratri, usai pertandingan.
Ratri/Hikmat memperkirakan mereka baru akan menemui lawan yang cukup sepadan pada babak semifinal nanti saat berhadapan dengan pasangan Turki, Ilker Tuzci/Halime Yildiz.
Bertanding selama tiga hari berturut-turut dan berlaga di tiga nomor yang berbeda dalam turnamen internasional merupakan tantangan bagi Ratri dan Hikmat untuk menjaga kondisi fisik supaya tidak mengalami cedera. Untuk menghindari cedera, Ratri/Hikmat saling mensuport baik di dalam maupun luar lapangan.
“Kami saling mengingatkan supaya lebih banyak istirahat dan stretching sebelum pertandingan supaya tidak cedera. Saat bertanding kami juga tidak memaksakan diri mengambil bola-bola sulit yang bisa menyebabkan kami cedera,” jelas Ratri.
Dalam kejuaraan ini, Hikmat bermain tidak dalam kondisi fit. “Saya berada dalam kondisi kesehatan yang kurang bagus karena sedang sakit flu dan demam. Karena itu saya lebih banyak istirahat, jaga makan dan minum vitamin,” jelas Hikmat.
Dheva Terlalu Tangguh
Semantara itu di nomor tunggal putra SU5, Dheva Anrimusti masih terlalu tangguh bagi pemain Malaysia, Mohamad Fariz Ahmad Asri. Dheva menang mudah 21-10 21-6 sekaligus merebut tiket semifinal dan akan melawan wakil Turki, Ilker Tuzcu.
“Dalam pertandingan tadi, kebetulan lawannya tidak terlalu berat jadi saya manfaatkan laga tersebut untuk terus beradaptasi dengan kondisi angin di lapangan. Saya juga terus memperbaiki permainan saya,” ucap Dheva.
Selain Dheva, Indonesia juga telah meloloskan Oddie Kurnia Dwi ke babak semifinal tunggal putra SU5. Tunggal putra SL4, Fredy Setiawan menang atas Chee Hionh Ang, 21-17 21-16, ganda campuran SL3-SU5 Hafizh Briliansyah/Qonitah Ikhtiar menang atas Rahul Vimal/Charanjeet Kaur 21-12 21-7.
Ganda putra SL3-SL4, Ukun Rukaendi/Reksi Sudarno unggul atas Mohammad Arwaz Ansari/Subhrajet Maharana (India) 21-12 21-10. Di semifinal, Ukun/Reksi akan berhadapan dengan pemain Indonesia lainnya, Maman Nurjaman/Hikmat Ramdani yang mengalahkan ganda India, Sunil Panwar/Rakesh Kumar 21-5 21-7. ****