Bermitra dengan Duo Pelatih Baru, Bautista Berharap Hasil Lebih Baik di Musim 2022

Roberto Bautista Agut (Spanyol) bertekad petik hasil lebih baik. (ist)

FAKTUAL-INDONESIA: Kebintangan Roberto Bautista Agut (Spanyol) kalah moncer dari kompatriotnya Rafael Nadal di deretan papan atas bintang tenis putra dunia.

Menyikapi kenyataan itu Bautista tidak pernah terburu-buru. Ia justru memperlihatkan justru menjadi salah satu pemain paling konsisten di Tour, masuk ke 100 Teratas Peringkat ATP FedEx pada usia 24 tahun. Perjalanannya mantap, menyelesaikan setiap fase dengan diukur penuh percaya diri hingga sekarang ini.

Sekarang, dengan karir yang sudah mengesankan yang telah diraihnya, dia ingin memperpanjang kehebatannya di Tour. Pemain asli Castellon ini akan memulai musim 2022 setelah mengakhiri hubungan profesionalnya dengan Pepe Vendrell, pelatih selama 11 tahun terakhir, waktu di mana ia membuat jalan ke elit. Dengan Vendrell di sisinya, dia menghasilkan momen paling cemerlang dalam kariernya yang sukses: sembilan gelar ATP Tour-nya, semifinal Grand Slam, final ATP Masters 1000 dan banyak milestone lainnya.

“Ini adalah momen yang tidak pernah Anda lihat akan datang,” kata Bautista Agut kepada ATPTour.com. “Pepe dan saya praktis menjadi satu orang untuk selama ini. Kami berada di sisi satu sama lain selama bertahun-tahun dan saya menikmati beberapa momen terbaik dalam karir saya bersama dia di sudut saya. Ini adalah perubahan besar, terutama pada awalnya. Anda memiliki beberapa rutinitas yang dibor dengan baik, Anda benar-benar terbiasa hal-hal tertentu, cara Anda bekerja dengan seseorang.” sambugnya.

Bautista Agut akan memulai babak baru karirnya dengan formula baru, membawa mantan pemain Top 50 Daniel Gimeno-Traver dan Tomas Carbonell ke dalam timnya. Mereka akan membagi minggu-minggu di sisinya sepanjang musim.

“Saya percaya pada tim ganda. Ini adalah olahraga yang sangat menuntut hanya untuk satu pelatih dan saya pikir membagi minggu adalah cara terbaik,” kata Bautista Agut. “Dani memulai dengan sangat bersemangat dan bersemangat. Saya telah mendekatinya dengan sikap yang sama dan saya merasa sangat bahagia. Dani adalah hebat, pria yang sangat baik,” lanjut Bautist.

Menurutnya, sosok Traver dan Carbonell bukan orang baru. “Kami sudah memiliki hubungan yang baik di luar lapangan. Sekarang saya kira hubungan akan semakin kuat,” tegasnya.

Ikatan antara dua pria Castellon itu kuat, dan Bautista akan berharap bahwa kepercayaan memberikan dorongan kekuatan untuk membantunya mempertahankan tenis terbaiknya di musim di mana ia akan berusia 34 tahun.

“Kami sudah cukup sering bertemu, bahkan kami pernah bermain di pertandingan ganjil,” kenang Bautista. “Kami telah bermain ganda turnamen bersama. Dani adalah pemain yang memiliki karir sangat panjang. Dia seseorang yang memiliki banyak pengalaman setelah menjadi pemain yang bagus. Dia memiliki latar belakang yang berbeda dengan Pepe, yang telah fantastis dan fundamental bagi karir saya. Dani akan memberi tahu saya hal-hal baru, dia akan membantu baik secara teknis maupun taktis. Mereka berdua sangat berbeda. Juga, saya juga akan bersama Tomas tahun ini. Saya pernah bekerja dengannya sebelumnya, kami saling mengenal dan penting untuk mendapatkannya nasihat,” sambungnya yang ingin di musim 2022 dapat menaikan peforma dengan mengincar juara di turnamen besar dan bergengsi. ****