Tersisa Waktu 3 Bulan, Tugas Berat Pengurus Baru Gabsi Siapkan 9 Tim Nasional Bridge

Tim Girls U26 juga menerima penghargaan Joan Gerard Youth Award di The 16th World Youth Bridge Championships di Salsomaggiore, Italy.Penghargaan tersebut bertujuan untuk menghargai bakat, ketekunan, dan semangat internasional yang ditunjukkan oleh para peserta di kejuaraan ini.

Oleh : Bert Toar Polii

FAKTUAL-INDONESIA: Setelah lama tidak digelar akibat pandemi covid 19, World Bridge Federation (WBF) akhirnya memutuskan pada tahun ini akan digelar kembali.

Dengan penetapan ini, berarti The World Team Championship  yang mempertandingkan Bermuda Bowl (open team), Venice Cup (woman team), d’Orsi Cup (senior team) dan Wuhan Cup (mixed team) akan berlangsung di tahun yang sama dengan World Youth Team Championship yang mempertandingkan kategori kelompok umur U31, U26, Girls U26, U21 dan U16.

Sebelumnya dua kejuaraan ini tidak ditahun yang sama, untuk youth ditahun ganjil sedangkan untuk open ditahun genap.

Hal ini nantinya akan cukup memberatkan buat PB Gabsi yang baru terpilih untuk segera menyiapkan 9 tim nasional untuk mengikuti seleksi Zone VI yang biasanya digelar pada bulan Mei-Juni. Ini berarti hanya tersisa waktu sekitar 3 bulan lebih untuk mempersiapkan.

Seleksi zone VI untuk kategori youth telah ditetapkan akan digelar di China, namun sampai saat ini belum ditetapkan waktu dan kota penyelenggara. Sementara untuk seleksi zone VI kategori terbuka telahditetapkan akan diselenggarakan di Hongkong pada tanggal 9-16 Juni 2023.

Sebagai informasi, WBF telah menetapkan quota untuk zone VI buat World Team Championship sebanyak 3 negara sedangkan untuk World Youth Team Championship mendapat jatah 4 negara.

Setelah sebelumnya telah menetapkan penyelenggaraan The World Team Championship yang akan digelar di The Palais des Congrès  di Marrakech, Morocco, pada tanggal 20 August – 2 September 2023.

Selanjutnya ditetapkan The World Youth Team Championship akan digelar di Veldhoven Belanda pada tanggal 31 Juli – 7 Agustus 2023.

Melihat tempat pertandingan, Indonesia seharusnya bisa lebih beruntung di Veldhoven karena pada tahun 2011 mencatatkan prestasi spektakuler dimana Woman Team Indonesia keluar sebagai runner-up Venice Cup.

Mengenai aturan usia, ada pengecualian khusus untuk tahun ini khusus untuk dua pemain dalam tim bisa lebih tua setahun dengan aturan seperti ini :

Peraturan umum untuk tahun 2023 adalah:

• Under 31: untuk pemain yang lahir pada atau setelah 1 Januari 1993
• Under 26 Open: untuk pemain yang lahir pada atau setelah 1 Januari 1998
• Under 26 Women: untuk pemain yang lahir pada atau setelah 1 Januari 1998
• Under 21: untuk pemain yang lahir pada atau setelah 1 Januari 2003
• Under 16: untuk pemain yang lahir pada atau setelah 1 Januari 2008

Namun, untuk maksimal dua pemain di setiap tim, usia berikut akan diizinkan:

• Under 31: untuk pemain yang lahir pada atau setelah 1 Januari 1992
• Under 26 Open: untuk pemain yang lahir pada atau setelah 1 Januari 1997
• Under 26 Women: untuk pemain yang lahir pada atau setelah 1 Januari 1997
• Under 21: untuk pemain yang lahir pada atau setelah 1 Januari 2002
• Under 16: untuk pemain yang lahir pada atau setelah 1 Januari 2007

Indonesia mengikuti The World Youth Team Championship tahun 2016 di Salsomaggiore, Italia dengan menyertakan Girls U26 dan U16. Girls U26 berhasil lolos ke semi final. Sayang kalah dari Australia 112 -118 Imp dan pada perebutan tempat ketiga juga kalah tipis dari Norwegia 134-138 imp.

Tim Girls U26 juga menerima penghargaan Joan Gerard Youth Award di The 16th World Youth Bridge Championships di Salsomaggiore, Italy.Penghargaan tersebut bertujuan untuk menghargai bakat, ketekunan, dan semangat internasional yang ditunjukkan oleh para peserta di kejuaraan ini.

Selanjutnya pada tahun 2018 di Wujiang China mengirimkan tim junior U26 dan Girls U26. Hasilnya Junior U26 peringkat 11 dan Girls U26 peringkat 9. ***