Connect with us

Olahraga

Sistem ‘Bubble’ Pramusim MotoGP Mandalika Catat 15 WNA Positif Covid-19

Gungdewan

Diterbitkan

pada

Aksi swafoto sejumlah pembalap MotoGP Mandalika, Lombok, NTB yang menuai komentar beragam warganet

Aksi swafoto sejumlah pembalap MotoGP Mandalika, Lombok, NTB yang menuai komentar beragam warganet

FAKTUAL-INDONESIA: Sistem “bubble” sepanjang ajang pramusim MotoGP di Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat catat 15 WNA yang positif Covid-19.

Termonitor WNA yang positif itu dari sisi ofisial, jurnalis, dan vendor.

Demikian diungkapkan Menko Perekenomian Airlangga Hartarto yang juga Ketua Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN).

Dalam konferensi pers secara virtual di Jakarta, Senin (14/2/2022), Menko Airlangga menyatakan, 15 WNA yang positif itu tidak bergejala dan sedang saat ini sedang diisolasi.

Ajang pramusim MotoGP pada 11-13 Februari 2022 dilakukan di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika dengan mekanisme “bubble” sebagai protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran COVID-19.

Advertisement

“Saat ‘pre-season test’ tanggal 11-13 Februari berlangsung secara aman dan lancar tanpa ada kendala signifikan, perkembangan kasus tentunya dari hasil pebalap maupun hasil PCR membuktikan bahwa karantina sistem ‘bubble’ bisa terus dipertahankan,” katanya seperti dilansir antaranews.com.

Menurut  dia vaksinasi di Lombok juga terus ditingkatkan dengan persentase penerima vaksin dosis pertama di Ibu Kota Nusa Tenggara Barat, Mataram, sudah lebih dari 114 persen.

“Vaksin kedua 81,4 persen, lombok tengah vaksin pertama 90,82 persen dan juga vaksin kedua 68 persen. Secara keseluruhan di NTB 90,26 persen dan vaksin kedua 61,4 persen dan ini akan terus ditingkatkan sampai menuju MotoGP di bulan Maret nanti,” kata Airlangga Hartarto.

Ajang utama balapan Pertamina Grand Prix itu direncanakan akan berlangsung pada 18-20 Maret 2022.

Kegiatan berskala internasional tersebut akan menerapkan sistem “bubble” seperti tertuang dalam Surat Edaran Nomor Nomor 5 Tahun 2022 tentang Protokol Kesehatan Sistem Bubble pada Kegiatan MotoGP 2022 di Mandalika dalam Masa Pandemi COVID-19 yang terbit pada 3 Februari 2022.

Advertisement

Dalam aturan tersebut dinyatakan pelaku sistem “bubble” adalah pembalap dan “official” terdaftar harus masuk melalui pintu masuk kedatangan internasional Bandar Udara Internasional Lombok Zainuddin Abdul Madjid kemudian wajib menjalani tes PCR.

Mereka harus mendapatkan hasil negatif pemeriksaan RT-PCR ulang serta pemeriksaan RT-PCR kedua untuk menyelesaikan karantina.

Aktivitas pelaku perjalanan dibagi ke dalam dua kelompok, yakni pembalap dan ofisial serta penonton, jurnalis, dan VVIP, dan petugas atau panitia. Mereka harus sudah menerima vaksin COVID-19 dosis lengkap minimal 14 hari sebelum keberangkatan serta menunjukkan hasil negatif melalui pemeriksaan RT-PCR yang sampelnya diambil dalam kurun waktu maksimal 2 x 24 jam sebelum jam keberangkatan.

Bagi pelaku perjalanan berstatus WNA, terkecuali bagi tenaga pendukung, wajib memenuhi persyaratan visa kunjungan atau izin masuk lainnya sesuai ketentuan peraturan perundangan yang berlaku.

WNA selain tenaga pendukung juga diwajibkan menunjukkan bukti kepemilikan asuransi kesehatan dengan nilai pertanggungan minimal senilai 25.000 dolar AS yang mencakup pembiayaan penanganan COVID-19 dan evakuasi medis menuju rumah sakit rujukan.

Advertisement

Selama berada di kawasan sistem “bubble” peserta hanya diperkenankan melakukan interaksi dengan orang yang berada dalam satu kelompok “bubble”, melakukan kegiatan di zona yang telah ditentukan pada setiap fasilitas atau sarana prasarana dalam kawasan “bubble” di Mandalika, menjalani pemeriksaan tes cepat antigen secara rutin setiap hari, melaporkan kepada petugas kesehatan dalam kawasan sistem “bubble” ketika mengalami gejala yang berkaitan dengan COVID-19 untuk dilakukan pemeriksaan PCR. ***

Lanjutkan Membaca
Advertisement