Connect with us

Olahraga

Perkembangan Olahraga Bridge Di Kalangan Mahasiswa Indonesia dan Asia

Gungdewan

Diterbitkan

pada

Tim Mahasiswa Indonesia 2009 di Lodz Polandia

Tim Mahasiswa Indonesia 2009 di Lodz Polandia

Oleh : Bert Toar Polii

FAKTUAL-INDONESIA: Bridge Masuk Kampus diawali  tahun 1993 atau 30 tahun yang lalu. Adalah Ketua Umum PB GABSI waktu itu , Alm. Amran Zamzami SE, yang memutuskan untuk menyelenggarakan Kejuaraan Nasional Masiswa Antar Perguruan Tinggi.

Ini merupakan langkah yang berani, karena dikuatirkan animo akan sedikit, sedangkan biaya yang dikeluarkan cukup besar, namun Alm. Amran Zamzami tetap ngotot dan kenyataannya sungguh menggembirakan.

Ketika Kejurnas tersebut digelar pada tanggal 8 hingga 15 Agustus 1993, diikuti 32 tim mewakili 22 Universitas/ Perguruan Tinggi, yang berasal dari 16 propinsi. Mendikbud waktu itu Dr.Ing. Wardiman Djojonegoro secara resmi membuka Kejurnas tersebut dan memberikan Piala Bergilir untuk nomor beregu.

Piala bergilir untuk nomor pasangan diberikan oleh Menpora yang waktu itu dijabat oleh Hayono Isman

Sampai saat ini Kejurnas Antar Perguruan Tinggi telah digelar 16 kali. Terakhir digelar oleh Pengprov GABSI DKI pada tahun 2019 di Jakarta. Event ini akan digelar pada tanggal 11-14 Nopember 2019 bertempat di Gedung Balai Prajurit Marinir, Cilandak Jakarta.

Advertisement

Sayang kemudian karena pandemic covid 19 belum digelar lagi secara face to face sampai saat ini.

Semoga event ini bisa digelar kembali tahun ini, mengingat cabor bridge telah resmi akan diperlombakan pada Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS) ke-18 tahun 2023 yang rencananya digelar Oktober mendatang.

Jika Kejurnas Bridge Mahasiswa bisa digelar pada saat libur sekolah nanti maka kegiatan bridge di kalangan mahasiswa akan bisa menjadi ajang persiapan untuk menghadapi POMNAS nanti.

Selain kegiatan dalam negeri, Indonesia juga menjadi penggagas Kejuaraan Antar Universitas se Asia.

1st Asian University Bridge Championship yang diselenggarakan pada tanggal 24-30 Nopember 2009 di Sanur Paradise Plaza hotel merupakan inisiatif Indonesia.

Advertisement

Event ini diikuti China, Singapura, Thailand, Taipei dan Indonesia dengan hasil selengkapnya :

Pasangan

  1. LU Jiteng-LI Chenglong China                                                            61.52%
  2. Mario Mambu-Franky Tangkudung Indonesia 59.82 %
  3. Rawit Sookasem-Sonporn Siriwatthanasest, Thailand 58.98%
  4. Yena Wirahma-Edo Rahmat jalil, Indonesia ITB                        55.32

Beregu

  1. China – Wuhan University 235.5
  2. Ch. Taipei National Taiwan University A 229.5
  3. Indonesia Unsrat                     223
  4. Indonesia ITB
  5. University Singapore 208.5
  6. Indonesia UNIMA 205
  7. Ch. Taipei National Taiwan University B 181.5
  8. Thailand King Mongkut’s Univ. of Technology 159

Selanjutnya pada tahun 2024, cabor bridge juga akan dipertandingkan pada ASEAN University Games (AUG) 2024 yang akan diselenggarakan di Surabaya dan Malang.

Menurut kabar terakhir ITS akan menjadi tuan rumah untuk cabor bridge. ASEAN University Games (AUG) 2024 akan digelar di 9 universitas di Surabaya dan Malang. ***

Advertisement
Lanjutkan Membaca
Advertisement