PEPARNAS XVII – 2024: Papua Berjaya di Para Panahan, Bidik 5 Dapat 6 Emas

Aksi perjuangan atlet para panahan membidik sasaran dan merayakan kemenangan pada ajang PEPARNAS XVII tahun 2024, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (12/10/2024)

FAKTUAL INDONESIA: Kontingen Papua berjaya di cabang olahraga (Cabor) para panahan ajang Pekan Paralimpiade Nasional (PEPARNAS) XVII Solo 2024 dengan merebut enam emas, tiga perak, dan satu perunggu. Papua mengungguli Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang meraih tiga medali emas.

Papua tampil ciamik di para panahan yang berlangsung di Lapangan Kottabarat Solo. Mereka sukses meraih medali emas di nomor putri standar nasional (40 m)/tradisional team double, putri recurve open (70 m) team double, putri recurve open (70 m) individual, putra WI (50 m) individual, putra compound open (50 m) team double, dan putra compound open (50 m) individual.

Peraih medali emas nomor putri recurve open (70 m) individual asal Papua, Mahda Aulia, merasa bersyukur dengan capaian luar biasa di PEPARNAS XVII ini. Meski baru empat bulan menjalani pemusatan latihan di Kecamatan Papahan, Kabupaten Karanganyar, dia sudah menargetkan medali emas.

Baca Juga : PEPARNAS XVII – 2024: Jabar Pertahankan Gelar Juara Umum Para Bulutangkis setelah Borong 12 Emas

“Saya sangat bersyukur karena kita baru melakukan pemusatan latihan selama empat bulan sebelum event Peparnas, bisa dibilang paling lambat dari yang lain, dan ini sesuai dengan target yang diberikan kontingen kepada saya,” ucap Aulia, saat ditemui di Lapangan Kottabarat Solo, Sabtu (12/10/2024).

Pelatih kepala para panahan Papua, Sapriatno Ladan, mengaku puas dengan hasil yang dicapai di PEPARNAS XVII ini. Papua menguasai para panahan dengan mendapatkan enam emas, tiga perak, dan satu perunggu.

“Ini melampaui target, karena kami membidik lima emas saja. Kuncinya (bisa) jadi juara umum para panahan, yakni atlet disiplin dalam latihan, tekun, kerja keras, rasa juang tinggi sehingga mereka bisa fokus meraih yang diinginkan di PEPARNAS,” tegas dia.

Sapriatno mengakui hasil apik ini didapat dengan perjuangan ekstra. Hal ini mengingat kontingen lain tampil luar biasa sehingga menjadi saingan berat Papua.

“Saingan terberat dari DIY, Jateng, Jabar, DKI. Rata-rata (mereka) punya atlet yang mumpuni di setiap nomor. Bagaimana pun kami puas hasil yang dicapai, selamat bisa juara,” ceritanya.

Di sisi lain, atlet peraih medali emas nomor putra standar nasional (40 meter)/tradisional individual asal Jawa Barat, Jamalludin, mengatakan PEPARNAS XVII menandai debutnya di multievent olahraga disabilitas terbesar di Indonesia.

Baca Juga : PEPARNAS XVII – 2024: Emas Sepakbola CP Milik Kalsel, Jabar Rajai Voli Duduk, Jateng dan Sumsel Berjaya di Goalball Putra – Putri

Awalnya, Jamaluddin tidak muluk-muluk, hanya menargetkan medali perak. Namun, di partai final Jamalludin mampu menang dengan skor mencolok 6-0 atas atlet Sumatra Utara, Asmen TM Sihotang.

“Seru banget karena ini kan PEPARNAS pertama saya langsung dapat emas. Jadi ini pengalaman yang luar biasa enggak bisa berkata-kata, berkat support teman-teman juga,” ujar Jamalludin.

Sementara itu, pelatih para panahan Jawa Tengah, Idya Putra Harjianto, mengakui raihan medali pada PEPARNAS kali ini tidak sesuai dengan target. Dia menargetkan tiga medali emas, tapi hanya mampu menyabet dua medali emas. Meskipun begitu, dia cukup senang dengan peta persaingan atlet para panahan yang kini merata.

“Perkembangan cabang olahraga untuk para panahan seluruh Indonesia sekarang sudah merata dan berkembang. Awalnya kami optimistis bisa mendapatkan tiga medali emas, namun yah persaingan sekarang sangat ketat,” imbuh Idya.

Menurut Idya, ini menjadi kabar baik bagi perkembangan cabang olahraga para panahan di Indonesia. Dia senang karena banyak atlet berbakat mulai muncul dari ajang ini.

Di sisi lain, dia senang Jawa Tengah sebagai tuan rumah hampir pasti jadi juara umum Peparnas XVII Solo 2024. Dia turut berbangga dan berharap olahraga di Jawa Tengah akan semakin maju.

Baca Juga : PEPARNAS XVII – 2024: Sabet 17 Medali Emas, Jabar Segel Juara Umum Cabor Para Renang

“Alhamdulillah kita turut berbangga dan senang karena Jateng sudah mengukuhkan diri sebagai juara umum, dan selisihnya dengan Jawa Barat juga cukup jauh kalau untuk di kejar. Selamat untuk kontingen Jawa Tengah semoga olahraga di Jateng terus maju,” jelas Idya. ***