Nusantara
Namanya Mengalahkan AHY Dalam Survei Bursa Capres, Gibran Tak Percaya
FAKTUAL-INDONESIA: Lembaga survei Citra Nusantara Network mengeluarkan hasil survei tokok-tokoh yang masuk dalam bursa calon presiden (capres) 2024, berdasarkan kinerja dalam penanganan Covid-19. Berdasarkan hasil survei tersebut, tingkat elektabilitas Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto berada di posisi pertama dengan tingkat elektabilitas mencapai 18,4 persen.
Sejumlah tokoh lain juga masuk dalam 10 besar untuk tingkat elektabiltas. Salah satu yang cukup mengejutkan adalah munculnya nama Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka.
Bahkan nama Gibran masuk di nomor tujuh dan mengalahkan sejumlah tokoh terkenal mulai dari Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Anies Baswedan, hingga Sandiaga Uno.Menanggapi hal tersebut, Gibran justru mengaku tidak percaya.
” Surveinya sopo (siapa)? 10 besar apa? Oralah (tidak lah) salah ini,” ujar Gibran saat ditemui di Balai Kota Solo, Kamis (2/12/2021).
Bahkan saat diperlihatkan hasil survei yang menunjukkan namanya lebih unggul dibandingkan dengan AHY, putra Presiden Joko Widodo itu masih tidak percaya.
“Ra (tidak) mungkin, salah ini. Aku gak mungkin diatasnya Mas Agus to, gak-gak,” kilahnya.
Disinggung tingkat elektabilitasnya yang naik dan masuk dalam bursa capres, Gibran mengatakan dirinya akan fokus di Kota Solo dulu. Saat ditanya apakah tertarik mengikuti jejak ayahnya untuk menjadi presiden, Gibran menolak.
“Opo meneh (apa lagi)?, gak gak. Ne (di) Solo sik,” katanya lagi.
Dirinya juga mengaku saat ini hanya kan mengurus Kota Solo dulu dan tidak memikirkan jenjang politiknya. Begitu juga saat disinggung apakah akan dua periode memimpin Kota Solo, ayah dari Jan Ethes itu mengatakan menyerahkan kepada warga Solo.
“Ya tergantung warganya masih menginginkan saya atau gak. Saya nyantai saja,” ucapnya.
Sementara itu dari hasil survei yang dilakukan Citra Nusantara Network menyatakan, elektabilitas Airlangga Hartarto berada di posisi teratas dengan 18,4 persen. Disusul Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan tingkat elektabilitas 18,10 persen. Di tempat ketiga Prabowo Subianto sebesar 14, 70 persen.
Dibawah ketiga nama tersebut ada nma Gatot Nurmantyo, Puan Maharani, Sri Mulyani, Gibran Rakabuming Raka, AHY, Anies Baswedan, Muhaimin Iskandar, Sandiaga Uno dan Erick Thohir. ***