Dubes Arab Saudi Syekh Essam Akhiri Masa Tugas, Titip Pesan Urgen soal Indonesia kepada Penggantinya

Akhiri Masa Tugas di Indonesia, Duta Besar Kerajaan Arab Saudi Syekh Essam bin Abed Al-Taqafi mengunjungi Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, di Jakarta, Senin (16/1/2023)

FAKTUAL-INDONESIA: Duta Besar Kerajaan Arab Saudi, Syekh Essam bin Abed Al-Taqafi telah berakhir masa jabatannya selama empat tahun di Indonesia.

Sebagai pengganti  Syekh Essam, Kerajaan Arab Saudi telah menunjuk Faisal bin Abdullah Al-Amudi.

Syekh Essam telah menitipkan pesan kepada penggantinya secara detail tentang masalah urgen soal Indonesia.

Hal itu diungkapkan Syekh Essam saat bertemu dengan Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas, Senin (16/1/2023).

Turut mendampingi Menag, Dirjen Penyelengaraan Haji dan Umroh (PHU) Hilman Latif, Staf Khusus Menag Ishfah Abidal Aziz serta Habib Ali Bin Hasan Al Bahar.

“Besok saya akan kembali ke Arab Saudi setelah empat tahun saya melaksanakan tugas. Semua ini akan menjadi kenangan yang indah. Saya mendapatkan semua perlakuan yang baik selama di Indonesia,” kata Syekh Essam bin Abed Al-Taqafi, Senin (16/1/2023).

“Saya sudah menyampaikan kepada Dubes yang akan datang secara detail terkait urgensi kerja sama antara Kementerian Agama Republik Indonesia dengan kedutaan, karena lebih dari 40% tugas Kedutaan Saudi di Indonesia terkait dengan Kementerian Agama,” sambung Essam bin Abed Al-Taqafi.

“Saya sampaikan juga kepada Dubes selanjutnya untuk merespon secara cepat kepada pemerintah dan semua pihak terkait di Saudi supaya memberikan perhatian khusus untuk memastikan kemudahan yang diberikan untuk jemaah haji Indonesia sebagai negara muslim terbesar,” tutupnya.

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengaku Syekh Essam bin Abed Al-Taqafi telah banyak membantu Indonesia dalam pelaksanaan haji tahun 2022.

“Saya bersyukur telah mengenal Bapak Dubes. Saya merasakan betul pelayanan haji tahun lalu, Bapak Dubes sangat membantu kami. Perjalanan haji Indonesia kemarin luar biasa, kami dibantu komunikasinya dengan cepat dan dibantu jika ada kesulitan,” ungkap Menag. ***