Connect with us

Nasional

Dialog Sekolah Rakyat se-Jabotabek, Mensos Gus Ipul: Mudah-mudahan Bulan November Bapak Presiden jadi ke Sini

Gungdewan

Diterbitkan

pada

Dialog Sekolah Rakyat se-Jabotabek, Mensos Gus Ipul: Mudah-mudahan Bulan November Bapak Presiden jadi ke Sini

Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dalam acara dialog sekolah rakyat se-Jabodetabek di 13 di Sentra Terpadu Pangudi Luhur (STPL) Bekasi, Jawa Barat (Jabar), Minggu (12/10/2025). (Kemensos)

FAKTUAL INDONESIA: Saat  mengunjungi Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 13 di Sentra Terpadu Pangudi Luhur (STPL) Bekasi, Jawa Barat (Jabar), Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf (Gus Ipul) mengisyaratkan Presiden Prabowo Subianto akan berkeunjung ke sana bulan depan.

“Mudah-mudahan nanti bulan November Bapak Presiden jadi ke sini ya. Baik-baik ya,” kata Mensos Gus Ipul kepada anak-anak yang sedang makan siang.

Anak-anak pun menjawab kompak sambil melambaikan tangan “Siap. We love you, Bapak!”

Dialog iru terjadi penghujung kunjungan Gus Ipul ketika meninjau asrama dan ruang makan siswa. Gus Ipul juga berbincang santai dengan orang tua siswa yang datang menjenguk anak-anaknya. Wajahnya tampak sumringah melihat interaksi penuh kehangatan antara anak dan orang tua.

Baca Juga : Mensos Gus Ipul Salurkan Santunan, Permodalan Usaha dan Pendampingan Psikososial Korban Runtuhnya Gedung Al-Khoziny

Gus Ipul mengunjungi SRMA 13 di STPL Bekasi untuk mengecek perkembangan para siswa, Minggu (12/10/2025).

Advertisement

Seperti dilansir laman kemensos, meski hari libur, aktivitas di lingkungan sekolah tetap hidup. Tampak barisan pasukan Paskibra dengan seragam PDL hijau army berbaris tegak di lapangan menyambut kedatangan Gus Ipul. Hadir pula dalam kesempatan ini Kepala STPL Wahyu Dewanto, Kepala Sekolah SRMA 13 Bekasi Lastri Fajarwati serta wali asrama.

Begitu tiba, Gus Ipul langsung berhenti sejenak memperhatikan barisan Paskibra yang berdiri gagah di bawah terik matahari. Gus Ipul tersenyum bangga. “Bagus sekali ini ya,” ujar Gus Ipul memuji.

Barisan Paskibra SRMA 13 memang istimewa. Beranggotakan 30 siswa, mereka rutin berlatih sejak Agustus 2025 dan menjadi kebanggaan sekolah. Usai menyaksikan latihan baris-berbaris, Gus Ipul langsung menuju aula untuk berdialog dengan para siswa.

Baca Juga : Seminar Marsinah Pahlawan Nasional, Mensos Gus Ipul: Simbol Berani Berkata Benar Ketika Dunia Memilih Diam

Usai menyaksikan latihan baris-berbaris, Gus Ipul langsung menuju aula untuk berdialog dengan para siswa siswa Sekolah Rakyat dari SRMA 13 Bekasi, SRMA 9 Jakarta, SRMA 10 Jakarta, SRMP 6 Jakarta, SRMA 12 Bogor dan SRMP 10 Bogor.

Setibanya di aula, Gus Ipul langsung disambut oleh paduan suara yang terdiri dari 74 siswa dari keenam Sekolah Rakyat tersebut. Mereka menyambut dengan lagu “Ayah Ibu Karena Mereka”. Lirik yang menyentuh membuat suasana menjadi haru.

Advertisement

Usai lagu selesai, Gus Ipul memberikan tepuk tangan dan senyum hangat.

Dalam dialog bersama para siswa, Gus Ipul menyampaikan rasa bangga atas perkembangan yang luar biasa selama tiga bulan penyelenggaraan Sekolah Rakyat sejak Juli 2025.

“Saya hari ini ingin bertemu dengan kepala sekolah, para guru, anak-anak sekalian yang terus terang saya ikut bangga karena perkembangan proses belajar mengajar di SRMA ini berjalan dengan baik. Ada tantangan, ada dinamika, ada hal-hal yang terus kita perbaiki tapi Alhamdulillah bisa kita atasi dengan baik. Saya berterima kasih pada para kepala sekolah dan guru yang sudah bekerja dengan baik,” kata Gus Ipul.

Baca Juga : Peluncuran Sekolah Garuda, Mensos Gus Ipul: Penyempurna Harmoni Besar Pendidikan Nasional

Gus Ipul mengingat saat pertama kali bertemu para siswa, banyak di antara mereka yang masih terlihat lesu, anemia, dan belum terbiasa hidup teratur. Kini, wajah mereka tampak cerah, tubuh lebih sehat, dan perilaku lebih disiplin.

Dialog pun berlangsung hangat. Beberapa siswa diberi kesempatan berbicara langsung di depan Gus Ipul.

Advertisement

Akbar (16), anak pengemudi ojek online asal Bantar Gebang, menceritakan perubahannya selama tiga bulan bersekolah di SR.

“Awalnya tidak terlalu bersemangat, tapi dukungan orang tua dan wali asuh membuat saya bersemangat. Di sini diajarkan disiplin, mandiri, komunikasi, dan adab. Sangat membantu sekali buat saya,” ujarnya.

Sementara itu, Elvia Rahmah (15), putri seorang pemulung yang bercita-cita menjadi Polwan, berbagi pengalaman baru.

“Di sini saya dapat ilmu baru, punya teman banyak, dan bisa ikut ekskul. Rasanya bahagia sekali,” katanya.

Baca Juga : Sampaikan Tiga Mandat Prioritas Presiden Prabowo, Mensos Gus Ipul Ajak Pemda Kawal Pemutakhirkan DTSEN

Gus Ipul juga mendengar pembacaan puisi dari Nazwa Naznin (15), yang menepati janjinya kepada Gus Ipul dalam kunjungan sebelumnya untuk membacakan puisinya berjudul “Jalan Ku Tempuh” yang ia tulis sendiri. Puisinya menggambarkan perjalanan hidupnya menemukan arti perjuangan di Sekolah Rakyat.

Advertisement

Suasana semakin semarak saat Nurkholis Fauzi (17), siswa asal Condet yang hobi bernyanyi, menyanyikan lagu “Don’t Worry” milik Tony Q. Gus Ipul tampak menikmati penampilan itu sambil ikut menepuk tangan mengikuti irama diiringi para siswa yang ikut bernyanyi.

Menutup sesi dialog, Sabda Abdu Nurohman (15), membacakan surat At Tin dan memimpin pembacaan doa. Aula menjadi hening dan penuh khidmat.

Untuk diketahui, SRMA 13 Bekasi dimulai sejak Juli 2025 dan saat ini mendidik 189 siswa. Di bulan November 2025 mendatang Presiden Prabowo Subianto akan meresmikan secara langsung penyelenggaraan Sekolah Rakyat rintisan di seluruh Indonesia dengan SRMA 13 Bekasi sebagai titik lokasi pusat. ***

Advertisement
Lanjutkan Membaca
Advertisement