Wisata
Festival Kembang Api di Gunung Fuji Jadi Liburan Tak Terlupakan
FAKTUAL-INDONESIA : Jepang mulai hari ini mulai membuka kedatangan untuk orang asing per hari 50.000 dari sebelumnya hanya 20.000. Selain itu Jepang juga mulai mengizinkan wisatawan asing datang perorangan ke Jepang, dari sebelumnya harus mengikuti paket tur.
Bagi kamu yang sudah pernah pergi ke Jepang, tentu pergi tanpa mengikuti paket tur akan lebih menyenangkan. Karena kamu bebas menentukan ke mana tujuan kamu.
Salah satu destinasi menarik di Jepang adalah Pegunungan Fuji. Banyak orang yang ingin mendaki gunung ini karena keindahannya. Jika kamu berencana ke Jepang pada November mendatang, pada tanggal 5 akan dibuka pertunjukkan kembang api besar-besaran.
Acara ini merupakan kolaborasi antara penyelenggara Festival Kembang Api Gunung Fuji tahun lalu dan Fuji Motorsports Forest, atraksi bertema mobil di Oyama yang dijadwalkan dibuka pada musim gugur.
Dikelola oleh Toyota dan Fuji Speedway, fasilitas yang ditawarkan di festival ini juga sangat banyak, termasuk hotel, museum, kursus test-driving dan trek balap serta spa dan restoran.
Seperti dikutip Timeout, kembang Api Hutan Fuji Motorsports akan berlangsung di trek balap Fuji Speedway pada pukul 16:45 (pintu dibuka pada pukul 1 siang). Pertunjukan ini nantinya akan diadakan bersama dengan konser musik dan pengunjung dapat menikmati kemeriahan 10.000 kembang api yang akan dilepaskan.
Mirip dengan Festival Kembang Api Gunung Fuji tahun lalu, acara tahun ini akan menampilkan perusahaan kembang api terkemuka Jepang termasuk Ikebun Shizuoka, Katakai Fireworks Niigata dan Nomura Hanabi Kougyou dari Ibaraki.
Tiket akan mulai dijual di tanggal 5 Sep pukul 12 siang, dibagi menjadi beberapa kategori berdasarkan lokasi menonton di Fuji Speedway.
Tiket standar ¥6.000 (siswa SD dan SMP 3.000) menawarkan tempat duduk tanpa reservasi di tribun trek balap. Zona A pada gambar di atas, opsi tiket B memungkinkan pengungjung menikmati pertunjukan langsung dari arena pacuan kuda sambil bersantai di kursi malas yang akan dikenakan biaya ¥20.000.
Jika kalian berkunjung berkelompok hingga sepuluh orang, dapat memilih opsi C, Ruangan Platinum tepat di atas tribun, dengan harga ¥200,000 per ruangan. Ada juga opsi ¥50.000 untuk ruangan yang bisa menampung dua orang.
Untuk fotografer bisa memilihopsi D, dimana dari tempat tersebut dapat menangkap kembang api dalam bidikan panorama yang indah. Meskipun dilarang menggunakan tripod di area yang disebutkan di atas, namun pengunjung diperbolehkan memasang peralatan di Kursi Kamera (¥20.000 per orang).
Jika kalian datang dengan mobil, bisa membawa kursi dan mengaturnya di samping kendaraan. Di arean ini, tripod diperbolehkan dengan tiket seharga ¥30,000 per mobil.
Area G merupakan lokasi yang paling dekat dengan kembang api. Disebut Area VIP Paddock, pengunjung dapat berkendara dengan mobil dan mengatur kursi untuk menikmati pemandangan dari dekat dengan merogoh kocek lebih mahal, ¥40.000 per mobil.
Jika kalian ingin menghabiskan hari di sini, terdapat area Day Camp VIP (Zona H) memungkinkan pengunjung datang dengan mobil berkemah atau mendirikan tenda di lokasi dan melakukan barbekyu sambil menikmati kembang api. Namun, api terbuka dilarang sementara listrik dan pasokan air tidak disediakan. Tiket (¥50.000 per mobil) hanya berlaku untuk hari acara dan tidak boleh menginap.
Meski demikian, acara dapat dibatalkan sewaktu-waktu jika terjadi cuaca badai. Sementara suhu di Tokyo bervariasi antara 15-20 derajat Celcius pada bulan November, suhu rata-rata di dekat Gunung Fuji adalah sekitar 9 derajat Celcius, dan semakin dingin setelah matahari terbenam.***