9 Cara Menghilangkan Daging Tumbuh Secara Alami dan Medis

Ilustrasi daging tumbuh (Foto: Istimewa)

FAKTUAL-INDONESIA: Cara menghilangkan daging tumbuh sering dilakukan ketika mengganggu penampilan. Meski bukan penyakit yang mengancam jiwa, kondisi ini tentu sangat menggangu penampilan dan membuat penderitanya tidak percaya diri.

Skin tag atau daging tumbuh biasa muncul di sekitar lipatan kulit, diantaranya kelopak mata, leher, ketiak, pangkal paha, bokong atau dada. Daging ini ditemukan berteksur lembut dan berukuran kecil. Kemunculan daging tumbuh bisa sangat tidak nyaman saat kulit bergesekan.

Sebenarnya, daging tumbuh tidak masalah jika dibiarkan. Namun tak sedikit orang merasa risih dengan keberadaannya. Terdapat beberapa cara menghilangkan daging tumbuh yang ditempuh secara alami atau secara medis.

Baca juga: 6 Cara Menghilangkan Mata Bintitan Secara Alami dengan Aman dan Cepat

Berikut beberapa cara menghilangkan daging tumbuh yang telah faktualid.com lansir dari sehatq.

1. Cuka apel

Cara menghilangkan daging tumbuh secara alami yang pertama adalah menggunakan cuka apel. Kandungan asam yang dimiliki cuka apel dianggap bisa membuat kulit di sekitar daging tumbuh menjadi kering. Nantinya, daging akan terlepas dengan sendirinya.

Caranya, oleskan cuka apel pada permukaan daging tumbuh dan tutup dengan perban. Biarkan selama 15-30 menit, kemudian buka perban dan bilas kulit sampai bersih.

2. Bawang putih

Bawang putih yang biasanya digunakan sebagai bumbu dapur ternyata bisa dimanfaatkan untuk menghilangkan daging tumbuh. Caranya mudah, hancurkan bawang putih terlebih dahulu dan oleskan ke permukaan kulit. Lalu, tutup dengan perban sepanjang malam.

Keesokan harinya, cuci dan bilas bagian tadi hingga bersih. Lakukan cara tadi agar mengecilkan dan menghilangkan daging tumbuh tersebut.

3. Minyak pohon teh

Cara menghilangkan daging tumbuh berikutnya yaitu minyak pohon teh atau tree tea oil. Minyak satu ini terkenal bisa mengatasi jerawat membandel. Tak hanya itu, ternyata tea tree oil bisa dijadikan bahan untuk membantu menghilangkan daging tumbuh.

Cara menghilangkan daging tumbuh dengan tea tree oil adalah mengoleskannya secara perlahan pada daging tumbuh menggunakan cotton bud. Jika sudah, bungkus bagian tadi dengan perban semalaman. Ulangi agar daging tumbuh dengan menyust supaya lepas dari permukaan kulit.

4. Kulit pisang

Buah kuning manis ini ternyata mempunyai banyak manfaat, termasuk kulitnya. Kulit pisang bisa mengeringkan daging yang tumbuh di permukaan kulit. Untuk mengaplikasikannya, taruh kulit pisang diatas daging yang tumbuh dan tutup dengan perban semalaman. Lakukan cara ini setiap malam hingga daging tumbuh benar-benar hilang.

5. Vitamin E

Selain kulit pisang, cara menghilangkan daging tumbuh juga bisa dengan mencukupi asupan vitamin E. Munculnya daging tumbuh kemungkinan bisa disebabkan karena proses penuaan. Untuk mencegahnya, minum vitamin E karena mengandung antioksidan alami.

Baca juga: 7 Penyebab Benjolan di Punggung yang Perlu Diketahui

Selain itu, vitamin E mempunyai senyawa antipenuaan untuk menjaga kulit menjadi sehat dan bebas dari daging tumbuh. Hanya dengan mengoleskan vitamin E cair pada area yang bermasalah, daging tumbuh bisa hilang.

6. Ligasi

Jika cara menghilangkan daging tumbuh secara alami dianggap kurang efektif, Anda bisa menggunakan ligasi. Ligasi merupakan metode medis menggunakan benang gigi atau dental floss. Dokter akan mengikat erat area dasar tangkai daging yang tumbuh dan menempel di permukaan kulit.

Ikatan tersebut berfungsi untuk mematikan aliran darah ke bagian daging tumbuh yang membuat daging tumbuh mati dan lepas dengan sendirinya.

7. Elektrokauterisasi

Cara menghilangkan daging tumbuh secara medis berikutnya adalah elektrokauterisasi atau bedah listrik. Tindakan medis ini dilakukan dengan memotong daging tumbuh dengan pembakaran melalui arus listrik yang berfrekuensi tinggi.

8. Pembekuan

Pembekuan atau Cryotherapy bisa menjadi cara menghilangkan daging tumbuh. Dengan nitrogen cair, cara ini akan membekukan daging yang tumbuh sehingga jaringan kulit daging tersebut bisa mati dan terlepas.

Kendati demikian, metode ini bisa menyebabkan peradangan yang lebih parah pada kulit di sekitarnya.

9. Operasi kecil

Cara menghilangkan daging tumbuh yang terakhir adalah operasi kecil. Prosedur medis ini sering diperlukan apabila berbagai cara diatas tidak berhasil menghilangkan daging tumbuh. Akan tetapi, pemotongan daging tumbuh juga memiliki risiko komplikasi berupa perdarahan.

Oleh sebab itu, berkonsultasilah dengan dokter terlebih dahulu sebelum melakukan tindakan medis dalam menghilangkan daging tumbuh.***

Baca juga: 4 Cara Menghilangkan Lipoma, Salah Satunya Sedot Lemak