Connect with us

Kesehatan

Mereka yang Kurang Gizi Lebih Berisiko saat Terpapar Covid-19

Avatar

Diterbitkan

pada

Foto: Istimewa

FAKTUALid – Orang dewasa dan anak-anak dengan Covid-19 yang memiliki riwayat kekurangan gizi memiliki probabilitas kematian yang lebih tinggi dan kebutuhan akan ventilasi mekanis, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Scientific Reports.

Malnutrisi menghambat berfungsinya sistem kekebalan dan diketahui meningkatkan risiko infeksi parah pada virus lain, tetapi potensi efek malnutrisi jangka panjang pada positif Covid-19 kurang jelas.

Louis Ehwerhemuepha dan tim menyelidiki hubungan antara diagnosis malnutrisi dan keparahan Covid-19, menggunakan catatan medis pada 8.604 anak-anak dan 94.495 orang dewasa (lebih tua dari 18 tahun) yang dirawat di rumah sakit karena Covid-19 di Amerika Serikat antara Maret dan Juni 2020. Pasien dengan diagnosis malnutrisi antara 2015 dan 2019 dibandingkan dengan pasien tanpa malnutrisi, seperti dikutip dari Medical Xpress, Jumat (23/7/2021).

Dari 520 (6%) anak dengan Covid-19 berat, 39 (7,5%) memiliki diagnosis gizi buruk sebelumnya, dibandingkan dengan 125 (1,5%) dari 7.959 (98,45%) anak dengan Covid-19 ringan. Dari 11.423 (11%) orang dewasa dengan Covid-19 berat, 453 (4%) memiliki diagnosis malnutrisi sebelumnya, dibandingkan dengan 1.557 (1,8%) dari 81.515 (98,13%) orang dewasa dengan Covid-19 ringan.

Anak-anak yang lebih tua dari lima tahun dan orang dewasa berusia 18 hingga 78 tahun yang sebelumnya didiagnosis malnutrisi ditemukan memiliki peluang lebih tinggi terkena Covid-19 parah dibandingkan mereka yang tidak memiliki riwayat malnutrisi pada kelompok usia yang sama.

Advertisement

Anak-anak usia di bawah lima tahun dan orang dewasa berusia 79 tahun ke atas ditemukan memiliki peluang lebih tinggi terkena Covid-19 parah jika mereka tidak kekurangan gizi dibandingkan dengan anak-anak pada usia yang sama yang kekurangan gizi. Pada anak-anak, ini mungkin karena kurangnya data medis untuk balita, menurut penulis. Risiko Covid-19 parah pada orang dewasa dengan dan tanpa malnutrisi terus meningkat seiring bertambahnya usia di atas 79 tahun.

Para penulis menyarankan bahwa intervensi kesehatan masyarakat bagi mereka yang berisiko tinggi kekurangan gizi dapat membantu mengurangi kemungkinan Covid-19 parah yang lebih tinggi dalam kelompok ini.***

Lanjutkan Membaca
Klik Untuk Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *