Connect with us

Ekonomi

BI Solo Bersama HIPPINDO, Fasilitasi Vaksinasi Untuk Pelaku UMKM dan Ponpes

Avatar

Diterbitkan

pada

 

Kepala KPwBI Solo, Nugroho Joko Prastowo meninjau pelaksanaan vaksinasi yang diselenggarakan BI Solo dan HIPPINDO. (Foto : Istimewa)

 
 
FAKTUALid –  Bank Indonesia Solo, mendukung akselerasi vaksinasi Covid-19. Bersama Himpunan Peritel dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (HIPPINDO) Solo, BI Solo melaksanakan vaksinasi Covid-19 dengan sasaran pelaku ekonomi yaitu pada UMKM mitra BI Solo, Klaster UMKM binaan BI Solo, dan pondok pesantren (Ponpes) anggota Herbitren (Himpunan Ekonomi dan Bisnis Pesantren) Solo Raya.
 
Vaksinasi yang dilakukan BI Solo bersama HIPPINDO tersebut untuk tahap pertama berlangsung dari tanggal 17 Juli sampai 13 Agustus 2021, dilanjutkan dengan tahap kedua mulai tanggal 14 Agustus 2021 di Gedung De Tjolomadoe, Karanganyar.
 
“BI bekerjasama dengan HIPPINDO melaksanakan vaksinasi untuk mendorong pemulihan ekonomi. Kami memfasilitasi vaksinasi untuk UMKM mitra BI, klaster UMKM binaan BI dan Ponpes. Pesertanya se Solo Raya sebanyak 550 mitra kami mengikuti vaksinasi ini,” jelas Kepala KPwBI Solo, Nugroho Joko Prastowo, di sela-sela pelaksanaan vaksinasi.
 
Menurut Nugroho, pemberian vaksinasi untuk sektor  UMKM ini diharapkan semakin menyakinkan dunia usaha. Sehingga perekonomian bisa bangkit kembali.
 
“Karena kita sadari percepatan vaksinasi belum merata di seluruh wilayah, ada beberapa pelaku UMKM binaan BI yang belum mendapatkan vaksinasi. Dengan vaksinasi ini diharapkan pelaku UMKM bisa lebih berani untuk melakukan aktivitas ekonomi, tetapi tentu saja dengan tetap menerapkan protokol kesehatan,” jelasnya lagi.
 
Dukungan vaksinasi ini diharapkan memberikan daya dorong untuk percepatan pemulihan ekonomi yang lebih kuat dan Indonesia sehat untuk membangun semangat yang lebih optimis sesuai tema hari UMKM Nasional 2021 yaitu “UMKM Kuat Bangsa Berdaulat”.
 
Sementara itu, Ketua HIPPINDO Solo, Liliek Setiawan, mengatakan sentra vaksinasi ini merupakan bentuk kepedulian BI Solo dan HIPPINDO.
 
“BI secara konkret membantu mobilisasi ekosistem seperti petani bawang, sampai gerakan ekonomi komunal serta Ponpes. Selama ini kami perhatikan Ponpes belum dimobilisasi untuk mengikuti vaksinasi,” katanya.
 
Dengan adanya vaksinasi massal ini Liliek berharap bisa mempercepat tujuan yakni membentuk herd immunity.
 
Dalam vaksinasi Covid-19 yang diselenggarakan BI tersebut, juga dilakukan sosialisasi penggunaan cashless payment dengan QRIS. HiPPINDO mendukung sosialisasi dan implementasi penerapan QRIS dalam pembayaran.
 
“Apalagi saat pandemi seperti saat ini, masyarakat cenderung mengurangi pembayaran secara tunai. Melalui QRIS bisa mengurangi risiko uang palsu dan kesalahan pembukuan juga,” pungkas Liliek. (Uti Farinzi) ***
 

Lanjutkan Membaca
Klik Untuk Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement